Computer File
Tinjauan terhadap kegiatan administrasi di bagian pelayanan administrasi dan umum PT. Bank Jabar Cabang Suci Bandung
Penulis melakukan praktek kerja di PT. Bank Jabar Cabang Suci Bandung di
bagian Pelayanan dan Administrasi Umum yang beralamat di Jl. P.H.H Mustopha No. 66
Bandung. Praktek kerja dilaksanakan dari tanggal 15 Maret 2006 sampai dengan 21 April
2006 dengan 5 hari kerja dalam satu minggu, yaitu dari hari Senin sampai dengan Jumat
yang setara dengan 200 jam kerja. Bidang pekerjaan yang penulis lakukan selama
melakukan praktek kerja adalah Manajemen Perkantoran.
Penulis ditempatkan di bagian Pelayanan dan Administrasi Umum khususnya di
bagian Pelayanan Administrasi Dana dan Jasa. Tugas yang diberikan penulis adalah
menangani dokumen nasabah yang mengajukan kredit serta mengarsipkannya, melayani
dan mengklasifikasikan simpanan nasabah berdasarkan produk tabungan yang ada di PT.
Bank Jabar, dan yang terakhir adalah mengarsipkan dan mengelompokkan lembar
transfer keluar pada rak arsip. Masalah yang dihadapi penulis adalah penulis tidak
mendapatkan fasilitas komputer sendiri pada saat penginputan data, seringkali mengalami
kesulitan menggunakan mesin foto kopi dan mesin print out karena belum pernah
menggunakannya, pencatatan data nasabah hasil print out dilakukan secara manual pada
lembar kosong sehingga sangat menyita waktu dan penulis seringkali tidak menemukan
ordner yang akan digunakan pada saat penulis akan mengarsipkan lembar transfer keluar
ke dalam ordner.
Dalam pelaksanaan praktek kerja penulis ditugaskan untuk menangani dokumen
nasabah yang mengajukan kredit serta mengarsipkannya. Dokumen kredit yang ditangani
adalah dokumen Kredit Guna Bhakti, merupakan kredit khusus untuk pegawai negeri
sipil yang berpenghasilan tetap yang pembayaran gajinya disalurkan melalui Bank Jabar.
Penanganan Kredit Guna Bhakti dimulai dengan menerima formulir permohonan
pengajuan kredit yang telah diisi oleh nasabah, mengecek lampiran yang harus dilengkapi
nasabah dan menyerahkannya kepada administrasi kredit guna pemeriksaan kelayakan
pengajuan kredit nasabah. Dokumen yang telah ditandatangani oleh bagian kredit
diserahkan kembali kepada bagian Pelayanan dan Administrasi Umum untuk
pengarsipan. Selanjutnya menerima data tabungan dari bagian teller dalam bentuk print
out dan mengelompokkan data tersebut berdasarkan produk tabungannya, kemudian
mencatat sepuluh nasabah yang memiliki saldo tertinggi untuk setiap produk tabungan
yang ada di Bank Jabar. Terakhir penulis mengarsipkan lembar transfer keluar ke dalam
ordner dan menaruh kembali ordner tersebut ke rak arsip. Klasifikasi arsip yang
digunakan oleh PT. Bank Jabar Cabang Suci Bandung dalam mengarsipkan Kredit Guna
Bhakti adalah menggunakan sistem numerik, kronologis dan geografis. Untuk lembar
transfer keluar klasifikasi arsipnya menggunakan sistem geografis dan numerik.
Prosedur pengajuan Kredit Guna Bhakti di Bank Jabar serta pengarsipan dokumen
nasabah yang diterapkan di PT Bank Jabar sudah cukup baik, sehingga sebaiknya
dipertahankan. Tetapi alangkah baiknya jika karyawan membimbing terlebih dahulu cara
mengoperasikan mesin print out dan mesin foto kopi agar mahasiswa yang praktek kerja
tidak kesulitan pada saat akan menggunakannya. Kemudian menyediakan fasilitas
komputer untuk menginput data sepuluh nasabah dengan saldo terbesar dan membuat
peraturan tertulis agar ordner yang dipinjam pegawai dikembalikan ke tempatnya semula.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
kp864 | DIG - PDTM | Kerja Praktek | D III M TAR t/06 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain