Text
Analisis tingkat literasi keuangan mahasiswa D3 Manajemen Perusahaan Universitas Katolik Parahyangan dan faktor yang mempengaruhinya
Industri keuangan berserta produk yang ditawarkan akan berkembang terus menerus,
perkembangan ini terjadi karena perkembangan teknologi informasi sehingga produk jasa
keuangan menjadi semakin kompleks. Perkembangan ini membuat setiap individu harus
mengambil keputusan keuangan yang semakin banyak dan kompleks. Tanpa pemahaman yang
cukup akan memberikan kerugian yang besar bagi setiap indivdu. Masalah ini yang sekarang
sedang diperbincangkan banyak negara di dunia, salah satu cara mengurangi kesalahan dalam
pengambilan keputusan keuangan adalah melalui memiliki literasi keuangan yang cukup.
Literasi keuangan atau bisa disebut pemahaman keuangan harus dimiliki setiap individu untuk
melakukan pengelolaan dan keputusan keuangan yang baik. Penelitian yang dilakukan di
banyak negara membuktikan tingkat literasi keuangan yang rendah tersebar di banyak negara
dan setiap kelompok individu
Oleh sebab itu, banyak organisasi dan negara yang berkumpul untuk meningkatkan
literasi keuangan, salah satunya melalui edukasi keuangan, tetapi sangat disayangkan
pengaruh yang diberikan edukasi keuangan di beberapa penelitian beragam. Beberapa
penelitian yang dilakukan (Wagner, 2015), membuktikan adanya perbedaan tingkat literasi
keuangan karena adanya edukasi keuangan, bertolak belakang dengan penelitian (Mandell,
2009), yang membuktikan tidak adanya perbedaan tingkat literasi keuangan antara yang
mengikuti edukasi dan yang tidak. Unpar sebagai salah satu Universitas di Indonesia mencoba
melakukan edukasi keuangan pada mahasiswa D3 Manajemen. Manfaat yang diberikan
edukasi ini pada tingkat literasi keuangan dapat dilihat salah satunya dengan membandingkan
tingkat literasi keuangan antara mahasiswa yang tidak mengikuti dan mengikuti edukasi
keuangan seperti kedua penelitian tersebut. Selain itu, dapat diteliti faktor yang mempengaruhi
literasi keuangan agar dapat menargetkan individu mana yang lebih membutuhkan edukasi
keuangan.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian komparatif dan asosiatif dengan
judul kausal. Untuk pengambilan sampel penelitian, peneliti menggunakan non-probability
sampling dengan kriteria mahasiswa D3 Manajemen Perusahaan Unpar yang mengikuti dan
tidak mengikuti edukasi yang sedang menempuh persiapan tugas akhir dan tugas akhir.
Kemudian tingkat literasi keuangan kedua kelompok dibandingkan dengan tes median yang
hasilnya akan ditambahkan dengan wawancara kepada mahasiswa yang mengikuti edukasi
keuangan. Untuk analisis faktor yang mempengaruhi, digunakan analisis regresi logistik
karena variabel dependen berupa 2 kategori variabel.
Hasil penelitian ini adalah dengan edukasi yang dilakukan dapat meningkatkan
pemahaman keuangan mahasiswa yang terbukti adanya perbedaan tingkat literasi keuangan
antara mahasiswa yang mengikuti dan tidak mengikuti edukasi keuangan. Dari hasil
wawancara, terlihat jelas bahwa edukasi keuangan memberikan manfaat pada literasi
keuangan karena pemahaman yang lebih baik dan adanya pengalaman pada keuangan dimiliki
mahasiswa yang mengikuti edukasi sehingga dapat meningkatkan literasi keuangan.
Selanjutnya ditemukan bahwa literasi keuangan dapat dipengaruhi oleh indeks prestasi
kumulatif, pendapatan dan pengalaman kerja mahasiswa.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp36447 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ HUT a/18 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain