Text
Pemanfaatan serabut kelapa sebagai bahan kerajinan tangan
Kelapa merupakan komoditas yang cukup penting peranamtya dalam perekonomian
nasional. Selain mampu memberikan lapangan pekerjaan yang luas kelapa juga telah
membetikau andimya dalam perolehan devisa negara, pendapatan daerah, dan dahnn
penyediaan bahan balm industri dalam negeri. Tetapi pada umumnya kelapa diolah
menjadi kopra, minyak kelapa, santan, arang, dan kelapa parut kering, sedangkan
serabutnya belum dimanfaarkan secara meluas. Penelitian mi bertujusn uutuk mempelajari
cara menghilangkan pengotor dan wama dari serabut kelapa dengan menggunakan proses
ekstraksi dan cara melemankan serat sabut kelapa yang diperoleh sehmgga menghasilkan
serat yang berkuahtas. Manfaat dari penelitian ini adalah dapat diketahui metoda operasi
dan temperatur proses ekstraksi serabut kelapa yang optimal.
Penelitian ini dibagi menjadi empat tahap, yaim tahap pembersihan,
pengekstraksiau, pelemasan, dan pemilinan. Pada tahap pertama, serabut kelapa
dibersihkan dengan cara dicabik-cabik secara manual menggunakan tangan. Tahap kedua,
dilakukan pengekstraksian untuk membersibkan kotoran yang menempel pada serabut dan
menghilangkan warna. Tahap ini dilakukan pada temperatur 25”C, 80°C serta
mengguuakau autoklafdeqmn metoda operasi bertahap tunggal dan bertahap banyak. Pada
tshap ketiga, serat sabut kdapa dilemaskan dan pada tahap terakhir serat dipihn menjadi
tali. Analisa yang digmurkan adalah analisa fisika terhadap kekuatan tariknya
Hasil penelitiau memmjukkan bahwa metoda operasi bertahap banyak lebih baik
daripada yang bertahap tunggal. Dan semakin tinggi temperatm operasi ekstraksi maka
semakin tinggi pula kekuatan tarik serat sabut kelapa yang dihasilkan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
77259 | R/DIG - FTI | Laporan Penelitian Dosen | 634.610 604 MAR p | Gdg9-Lt3 (LPD-LPM FTI/TK) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain