Computer File

Reunifikasi Jerman dipandang dengan perspektif neorealisme

Pada periode 1980an Jerman mengalami perubahan yang sangat berarti bagi kehidupan
bernegaranya dengan terwujudnya penyatuan kembali atau dengan terwujudnya
reunifikasi. Hal tersebut terlihat dengan jelas bahwa merupakan sebuah dampak dari
perubahan yang terjadi pada system internasional.
Reunifikasi Jerman merupakan sebuah fenomena yang sangat mengejutkan sekaligus
menggembirakan yang menandakan berakhirnya perang dingin yang selama beberapa
kurun waktu sangat menakutkan. Terciptanya reunifikasi Jerman tentu saja tidak terlepas
dari perubahan yang terjadi pada system internsaonal yang merupakan pendorong
terjadinya perubahan di Jerman.
Berkaitan dengan fenomena yang terjadi, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan
adanya keterkaitan antara dorongan-dorongan yang datang dari sebuah system terhadap
perubahan yang dialami oleh unit-unit system yang berinteraksi di dalamnya.
Berdasarkan tujuan di atas, fenomena yang terjadi dapat dipahami melalui perspektif
Neorealisme yang dapat dipergunakan untuk melihat apa yang terjadi di dalam reunifikasi
Jerman. Sehingga dapat terlihat dengan cukup jelas adanya dorongan-dorongan dari
system, khususnya dalam hal ini adalah system internasional terhadap perubahan yang
terjadi oleh unit-unit system di dalamnya, serta adanya pengaruh perekonomia yang
semakin meningkat di dalam hubungan internasional.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

324.209 4 HAR r

Penerbit

Bandung : Program Studi Hubungan Internasional Magister Ilmu Sosial Universitas Katolik Parahyangan., 2006

Deskripsi Fisik

viii, 148 p. ; 30 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

324.209

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

REUNIFIKASI JERMAN

Info Detail Spesifik

117806T/DIG - PMIS

Pernyataan Tanggungjawab

Yudi Herwanto

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar