Computer File
Penggunaan metode durasi untuk memprediksi harga obligasi korporasi di pasar sekunder Bursa Efek Surabaya
Durasi merupakan salah satu metode yang dapat digunakan investor untuk
memprediksikan fluktuasi harga yang disebabkan oleh fluktuasi suku bunga
pasar. Metode durasi mampu memprediksikan harga dari 94.87% (66.03%)
obligasi korporasi yang tercatat di Bursa Efek Surabaya pada tanggal 1 October
2006 hingga 23 Februari 2007 dengan mean absolute percentage error (MAPE)
kurang dari 4% (2%) jika yield deposito digunakan sebagai suku bunga pasar.
Jika suku bunga pasar yang digunakan adalah yield SBI, maka MAPE kurang
dari 4% dan kurang dari 2% akan dihasilkan bagi masing – masing 93.59% dan
68.59% obligasi korporasi. Jika suku bunga pasar yang digunakan adalah yield
yield ORI001, maka MAPE kurang dari 4% dan kurang dari 2% akan dihasilkan
bagi masing – masing 92.31% dan 76.28% obligasi korporasi. Ada perbedaan
yang signifikan antara rata-rata MAPE harga prediksi yang menggunakan yield
ORI001, yield SBI dan yield deposito sebagai suku bunga pasar. Yang
menghasilkan rata-rata MAPE terendah adalah yield deposito. Pada obligasi
dengan MAPE harga prediksi kurang dari 4%, hubungan antara MAPE dengan
persentase coupon obligasi per tahun, jumlah sisa pembayaran coupon, dan
rating obligasi tidak berpola, kecuali untuk jumlah hari transaksi pada MAPE
dengan yield SBI dan yield deposito. Dengan kedua yield tersebut, MAPE yang
tinggi ada bersama dengan jumlah hari transaksi yang tinggi. Pada obligasi
dengan MAPE harga prediksi kurang dari 2%, MAPE yang relatif rendah ada
bersama dengan persentase coupon obligasi per tahun yang relatif rendah, rating
obligasi yang relatif tinggi, jumlah sisa pembayaran coupon yang akan di terima
yang relatif rendah dan jumlah hari transaksi yang relatif rendah.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes819 | T/DIG - PMM | Tesis | 332.041 ROS p | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain