Computer File
Kajian penerapan surety bond sebagai salah-satu bentuk jaminan dalam kontrak konstruksi ditinjau dari pihak pengguna jasa : studi kasus proyek pemerintah di Kota Makassar
Pekerjaan konstruksi merupakan pekerjaan yang mempunyai tingkat risiko
yang tinggi, karena itu untuk mengatasi potensi risiko tersebut, diperlukan upaya
penyaluran risiko kepada pihak lain dalam bentuk penjaminan. Risiko pekerjaan
dalam pekerjaan konstruksi relatif lebih besar, oleh karena proyek-proyek konstruksi
mempunyai tingkat kecenderungan ketidakpastian yang tinggi (high uncertainty).
Selain risiko biaya, waktu, dan kualitas dalam setiap tahap kegiatan mulai dari studi
kelayakan, tahap perencanaan, tahap pengadaan, tahap pelaksanaan/proses konstruksi,
tahap penyelesaian sampai dengan tahap pemeliharaan, juga terdapat faktor eksternal
yang tidak dapat dikontrol secara pasti.
Potensi pasar yang cukup menggiurkan itulah perusahaan asuransi
kerugian/surety company meluncurkan produk penjaminan yang mirip bank garansi
yang lebih dikenal dengan surety bond, yang merupakan produk inovatif yang
ditawarkan oleh perusahaan asuransi sebagai upaya pengambilalihan risiko kerugian
yang mungkin dialami principal yang umumnya sebagai kontraktor yang diberikan
kepercayaan oleh pemilik proyek/obligee dalam pelaksanaan pekerjaan sesuai
kontrak pemborongan yang telah disepakati oleh para pihak.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes1022 | T/DIG - PMTS | Tesis | 346.02 ARA k | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain