Computer File
Melacak spiritualitas pembebasan dalam teologi mistik William Johnston
Spiritua1itas pembebasan adalah spiritualitas yang sesuai dengan konteks dunia sekarang ini. Spiritualitas pembebasan ini merupakan sintesis dari spiritualitas dan pembebasan. Pada umumnya spiritualitas dan pembebasan dinilai bertentangan satu sama lain, yakni: spiritualitas dinilai secara rohani dan pembebasan dinilai aksi murni untuk membebaskan manusia dari ketidakadilan. Lewat sintesis antara spiritualitas dan pembebasan diharapkan setiap orang yang terlibat dalam aksi pembebasan memiliki pendasaran rohani yang sungguh sesuai dengan kepercayaannya. Dengan kata lain, spiritualitas pembebasan ini dibangun dalam khasanah rohani sehingga menjadi komitmen dasar yang bagi setiap orang beriman untuk menghayati imannya sekaligus tidak melepaskan diri dari situasi ketidakadilan dalam masyarakatnya. Komitmen itulah yang menjadi kekuatan untuk mentransformasi masyarakat. Dalam lingkungan Kristiani, komitmen dasar itu, pertama-tama dibangun lewat kontemplasi. Kontemplasi ini adalah jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah - memperdalam kerohanian - sekaligus melaksanakan kehendak Allah. Lewat kontemplasi inilah seorang Kristiani membebaskan diri dari kepentingan diri sendiri, memurnikan motivasi tindakan-tindakannya, sekaligus menimba kekuatan rohani. Setelah itu, seorang Kristen melakukan aksi berikutnya, bersentuhan langsung dengan permasalahan sosial yang ada di lingkungannya. Di sanalah ditunjukkan energi spiritual yang tidak dapat kita sangkal.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes1040 | T/DIG - PMIT | Tesis | 261.72 RUS m/05 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain