Computer File
Pengaruh strategi pembentukan portofolio terhadap tingkat hasil dan risiko portofolio valuta asing
Investasi valuta asing merupakan salah satu bentuk alternatif investasi finansial. Pada kenyataannya, pasar valuta asing merupakan pasar finansial yang terbesar di dunia. Berdasarkan data Bank Sentral Dunia, London merupakan pasar perdagangan mata uang yang terbesar di dunia dengan perputaran per hari di tahun 1992 diestimasi sebesar $303 milyar disusul kemudian oleh New York ($192 milyar) dan Tokyo ($128 milyar).
Strategi investor dalam membentuk portofolio mempengaruhi kinerja suatu investasi portofolio valuta asing. Kinerja portofolio valuta asing dipengaruhi oleh 3 faktor, yaitu: jumlah valuta asing, komposisi valuta asing atau jenis valuta asing yang digunakan, dan besarnya dana yang dialokasikan untuk setiap valuta asing.
Studi ini meneliti tentang bagaimana pengaruh strategi pembentukan portofolio terhadap kinerja portofolio valuta asing di Indonesia, strategi pembentukan portofolio valuta asing tersebut, yaitu: strategi pembentukan portofolio valuta asing yang dibentuk secara acak (tanpa urutan), dan yang dibentuk berdasarkan urutan tertentu, yaitu: urutan tingkat hasil, risiko dan koefisien variasi masing-masing valas. Data penelitian didapatkan dari data historis pergerakan kurs nilai tengah valuta asing penutupan setiap hari pada periode 24 Januari 2001 - 1 Maret 2002 yang didapat dari situs Bank Indonesia dari 18 jenis valuta asing yang diperdagangkan di pasar valuta asing Indonesia menurut data dari Bank Indonesia semenjak mata uang Euro diperkenalkan oleh 12 negara penggunanya. Pengolahan data portofolio valuta asing dengan menggunakan Model Indeks Tunggal.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa kinerja portofolio valuta asing yang diukur berdasarkan tingkat hasil, risiko dan koefisien variasi dari portofolio dipengaruhi oleh banyaknya valuta asing yang membentuk portofolio dan urutan valuta asing yang digunakan. Strategi urutan valuta asing secara acak menghasilkan nilai koefisien variasi yang lebih tinggi daripada nilai koefisien variasi yang dibentuk oleh strategi urutan valuta asing berdasarkan urutan tertentu. Dari ketiga strategi urutan valuta asing berdasarkan urutan tertentu (urutan berdasarkan tingkat hasil, standar deviasi, dan koefisien variasi masing-masing valas), strategi urutan valuta
asing berdasarkan tingkat hasil dan koefisien variasi menghasilkan nilai koefisien variasi yang paling rendah.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes333 | T/DIG - PMM | Tesis | 332.6 SUY p | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain