Computer File
Analisis pengaruh atribut iklan televisi dan perbedaan warna dalam fokus iklan shampoo Clear terhadap brand awareness
Maraknya iklan berbagai produk yang ditayangkan di televisi dewasa ini, memberikan gambaran bahwa pelaku usaha percaya beriklan di televisi merupakan cara yang paling efektif untuk meningkatkan volume penjualannya. Peningkatan volume penjualan dipengaruhi oleh berbagai hal, tetapi sebagai tahap awal adanya kesadaran merek (brand awareness) dari target pasar. Brand awareness itu sendiri terdiri dari beberapa tahapan. Sebuah fenomena iklan yang menarik untuk dibahas adalah digunakannya dua kata yang berbeda dan seakan berlawanan untuk satu tujuan yang sama. Iklan tersebut adalah iklan shampoo Clear yang menekankan pada kata hitam dan kata putih.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh atribut-atribut iklan televisi terhadap brand awareness, pengaruh perubahan kata terhadap brand awareness, dan perbedaan kata hitam dan kata putih dalam pandangan target pasar.
Obyek dalam penelitian ini iklan shampoo Clear versi televisi, dengan mengambil sampel populasi masyarakat Bandung penonton televisi, terutama mereka yang sudah pernah melihat iklan shampoo Clear di televisi.
Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Metode deskriptif adalah metode yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan dan menggali fenomena atau hubungan antar fenomena yang sedang diteliti untuk menghasilkan hal yang sistematis, faktual dan akurat. Sedangkan metode verifikatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk menguji kebenaran hipotesis melalui pengumpulan, pengolahan dan penganalisisan data yang didapat dari kuesioner. Data yang digunakan dalam penelitian ini lebih banyak bersifat primer, yaitu data yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner kepada masyarakat Bandung yang telah menonton iklan shampoo Clear di televisi. Data sekunder didapat dari literatur yang memuat berita mengenai iklan shampoo Clear. Karena ukuran populasi tidak tersedia, maka pengambilan sampel dilakukan dengan convenience sampling, untuk 400 orang masyarakat Bandung. Sebelum menyebarkan kuesioner kepada 400 orang, kuesioner tersebut diuji validitas dan reliabilitasnya terlebih dahulu. Pengujian tersebut dengan cara menyebarkan kuesioner kepada 30 orang responden.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut iklan televisi mempunyai pengaruh sebesar 47,5% terhadap brand awareness. Mengingat iklan merupakan salah satu upaya promosi yang dilakukan oleh perusahaan, maka pengaruh tersebut dinilai cukup besar. Hasil penelitian lainnya adalah terdapat perbedaan kata hitam dan kata putih dalam pandangan target pasar shampoo Clear, dengan kata hitam dianggap lebih mewakili iklan shampoo Clear.
Saran bagi manajemen perusahaan adalah untuk berfokus pada satu kata saja yaitu kata hitam pada iklan shampoo Clear di televisi. Hal ini dimaksudkan agar target pasar tidak bias dan penggunaan kata hitam dan putih justru melemahkan brand awareness. Saran lainnya adalah untuk meningkatkan atribut iklan yang masih memberikan pengaruh negatif pada brand awareness yaitu musik, logo, dan informasi. Serta mempertahankan dan meningkatkan atribut iklan yang telah memberikan pengaruh positif pada brand awareness yaitu kata-kata, slogan, bintang iklan, dan alur cerita.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes533 | T/DIG - PMM | Tesis | 658.827 KUS a | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain