Computer File
Peran bauran promosi dalam mengantisipasi persaingan pada industri perhotelan dan pengaruhnya terhadap occupancy rate pada sebuah hotel
Akhir-akhir ini, dengan menyadari hubungan perekonomian yang
semakin terbuka, banyak orang melakukan perjalanan ke berbagai
negara, dengan tujuan bisnis maupun rekreasi. Bila dilihat dari sudut
pandang orang yang melakukan perjalanan tersebut, peningkatan drastis
dari sektor ini mempunyai dampak negatif, seperti misalkan, bandara
udara yang sangat padat, delayed atau cancel dari penerbangan, fully
book hotel, kenaikan harga, dan lain sebagainya. Masalah-masalah
tersebut di atas diperkuat oleh George Lipp, Managing Director dari
konsultan perhotelan Pannel Kerr Forster Service. Dia melihat tanda
bahaya dari masa pertumbuhan pada industri ini yang berpengaruh
terhadap standar dari jasa itu sendiri. Lalulintas udara dan kebutuhan
tempat penginapan pada negara-negara Asia mengalami peningkatan
13% per tahun, yang merupakan peningkatan 6% sampai dengan 7%
dari seluruh dunia. Kita mencapai suatu titik dimana susah untuk
menanganinya, sehingga, dengan pertumbuhan yang terus menerus, kita
akan mengakhirinya dengan ketidakpuasan konsumen
Negara Indonesia, yang merupakan salah satu dari negara-negara
Asia yang terkena dampaknya pada sektor tersebut, tentunya
berusaha untuk mengantisipasi pertumbuhan yang terus berkelanjutan ini.
Pemerintah berusaha untuk menggali nilai-nilai yang didapat dari tourism tersebut, terhadap perekonomiannya, dan mengalokasikan sebagian
dananya untuk mengembangkan infrastruktur dan promosi.
Dengan melihat pasar yang bergitu besar serta prospek yang
cukup cerah, maka banyak bermunculan berbagai macam hotel-hotel di
Negara Indonesia. Sehingga persaingan antar hotel meningkat. Dengan
situasi yang demikian, setiap hotel terpacu untuk secara terus menerus
membenahi dirinya, baik dari segi kualitas pelayanan, maupun dalam
penyusunan program promosinya.
Dengan pettimbangan tersebut, Savoy Homann Panghegar
Heritage Hotel, sebagai hotel berbintang empat, secara terus menerus
membenahi diri dengan melakukan pengembangan pelayanan dan
melakukan berbagai macam program pemasaran. Savoy Homann
Panghegar Heritage Hotel menyediakan berbagai macam jasa, selain jasa
akomodasi sebagai main service, yang terdiri dari 16 jasa. Persaingan
yang makin meingkat menuntut Savoy Homann Panghegar Heritage Hotel
untuk melakukan berbagai macam aktivitas promosinya, yang diantaranya
adalah advertising, personal selling, sales promotion, dan public relation.
Pelaksanaan kegiatan promosi ini lebih ditekankan pada personal
communication, dimana dalam personal communication, Savoy Homann
Panghegar Heritage Hotel berusaha untuk menjalin hubungan dengan
pasar sasaran. Karena pelaksanaan dari aktivitas promosi pada perusahaan
perhotelan, yang mempunyai produk berupa jasa, berbeda dengan
perusahaan yang menghasilkan produk nyata, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian mengenai pelaksanaan promotion mix, atau biasa
disebut bauran promosi yang dilakukan oleh Savoy Homann Panghegar
Heritage Hotel, serta bagaimana hubungan aktivitas promosi tersebut
terhadap peningkatan occupancy rate atau tingkat hunian kamar.
Setelah melakukan penelitian pada Savoy Homann Panghegar
Heritage Hotel, penulis menyimpulkan beberapa hal yang menjadi
kendala perusahaan perhotelan tersebut, yang diantaranya adalah
sebagai berikut:
1. Pelaksanaan aktivitas advedising kurang gencar dan kurang
dipertimbangkan dengan baik.
2. Aktivitas dalam menunjang peningkatan pelayanan kurang
dieksploitasi kepada target market melalui alat-alat promosi yang
tersedia.
3. Jumlah karyawan tidak memadai pada bagian public relation,
sedangkan bagian ini adalah bagian yang sangat berperan dalam
menunjang keberhasilan hotel.
4. Hanya terdapat satu travel agent untuk Savoy Homann Panghegar Heritage Hotel.
Dengan melakukan penelitian terhadap data yang didapat pada
tahun 1993 sampai dengan 1995, diketahui bahwa Savoy Homann
Panghegar Heritage Hotel dapat meningkatkan occupancy rate melalui
berbagai macam aktivitas promosinya. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa aktivitas promosi yang dilakukan oleh Savoy Homann Panghegar
Heritage Hotel cukup baik, walaupun ditemukan beberapa kekurangan
dalam aktivitas promosi yang dilaksanakannya. Dengan kekurangan-kekurangan
yang ada tersebut, diperlukan langkah-langkah yang tepat,
sehingga pesaing tidak mempunyai kesempatan untuk menarik manfaat
dari kekurangan tersebut. Dengan menutup kekurangan-kekurangan yang
ada, Savoy Homann Panghegar Heritage Hotel dapat mengantisipasi
persaingan yang semakin ketat pada industri perhotelan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp2355 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ GUI p/96 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain