Computer File
Analisa strategi pemasaran usaha eceran dalam upaya meningkatkan loyalitas konsumen di Borma Pasar Swalayan Setiabudi Bandung
Saat dimana sebelum krisis moneter ini terjadi dunia perdagangan eceran
atau retailing di Indonesia cenderung semakin marak. Kondisi ini dapat terlihat
dari menjamurnya pusat perbelanjaan, departemen store dan supermarket, baik
yang berskala besar maupun yang kecil. Perkembangan perdagangan eceran tidak
terjadi di perkotaan saja melainkan sampai ke daerah-daerah. Dengan semakin
menjamur keberadaan supermarket di tingkat daerah kabupaten menyebabkan
banyak pasar tradisional yang terancam. Dengan adanya kebutuhan manusia yang
bermacam-macam dengan keinginan yang berbeda, pelayanan bagi konsumen
menjadi sangat penting bagi perusahaan dalam rangka pemuasan kebutuhan dan
keinginan konsumen.
Kehidupan ekonomi dewasa ini ditandai oleh suatu keadaan, dimana
jumlah barang untuk memenuhi kebutuhan manusia sebagai konsumen sudah
dalam jumlah yang sangat banyak dan bervariasi. Usaha yang dapat dilakukan
perusahaan agar dapat bertahan terhadap pesaing-pesaingnya adalah dengan
memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar sasaran dan memberikan kepuasan
yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien daripada saingannya. Tempat
parkir yang luas, jumlah barang yang mencukupi, variasi yang lengkap
mempunyai pengaruh yang besar terhadap peningkatan hasil penjualan dari suatu
perusahaan, dan menumbuhkan citra yang baik bagi perusahaan.
Pasar swalayan akan kehilangan peluang untuk menarik dan memuaskan
pelanggan apabila tidak bisa memenuhi ekspektasi-ekspektasi konsumennya. Dan
konsumen yang kurang puas cenderung untuk memilih pasar swalayan yang lain,
yang dapat memberikan pelayanan yang lebih baik.
Dengan kondisi persaingan yang ada, ditambah lagi dengan semakin
dekatnya negara Indonesia memasuki era globalisasi yang memungkinkan
pesaing-pesaing asing masuk ke bidang retailing mendorong penulis untuk
melakukan penelitian mengenai persepsi konsumen tentang strategi pemasaran
usaha eceran BORMA serta pengaruhnya terhadap tingkat loyalitas konsumen,
sehingga dari penelitian ini dapat diketahui atribut - atribut apa saja yang
dianggap penting oleh konsumen dan bagaimana pelaksanaamya saat ini oleh
BORMA pasar swalayan.
Penelitian ini dibagi menjadi tiga bagian yang masing-masing
berhubungan antara satu dengan yang lainnya, yaitu:
1. Penilaian konsumen Borma pasar swalayan terhadap produk / jasa ( Retail
Marketing Strategy ) yang diberikan BORMA pasar swalayan.
2. Loyalitas konsumen Borma.
3. Analisa statistik antara aspek Retail Marketing Strategy dengan Loyalitas
konsumen.
Berdasarkan hasil kuesioner mengenai pola segmen pasar dan kebiasaan
pembelian diperoleh gambaran umum mengenai konsumen yang biasa berbelanja
di BORMA pasar swalayan. Sehingga dengan mengetahui karakteristik
konsumen yang datang dapat lebih meningkatkan pelayanan kepada target
konsumen yang ingin dicapai. Selain itu dengan mempelajari kebiasaan
berbelanja dapat diusahakan cara-cara untuk dapat mencari kekurangan atau
kelebihan yang dimiliki perusahaan.
Berdasarkan analisa penilaian konsumen terhadap Retail Marketing
Strategy yang dilakukan BORMA terlihat bahwa masih adanya beberapa atribut
yang memiliki nilai yang rendah atau dengan kata lain konsumen tidak merasa
puas yang tentunya lama kelamaan akan mempengaruhi minat beli konsumen
yang tentunya berpengaruh pula pada tingkat loyalitas konsumen itu sendiri.
Untuk itu jika ingin bertahan hidup atribut - atribut tersebut wajib diperbaiki.
Berdasarkan analisa loyalitas konsumen BORMA dari atribut - atribut
yang ada terlihat konsumen BORMA memiliki tingkat loyalitas yang cukup tinggi
ini terlihat dari mereka tetap akan berbelanja di BORMA meskipun ada kenaikan
harga, tidak ada penyejuk ruangan, bersedia merekomendasikan kepada rekan -
rekannya,dll.
Berdasarkan analisa statistik terbukti bahwa terdapat hubungan yang cukup
kuat antara Retail Marketing Strategy yang dilakukan BORMA dengan loyalitas
konsumen dan positif yang berarti semakin baik Retail Marketing Strategy
semakin tinggi pula tingkat loyalitas konsumennya
Berdasarkan hasil penelitian ini penulis berkesimpulan bahwa secara umum
konsumen yang datang ke BORMA pasar swalayan merasa puas ini terlihat dari
persepsi konsumen terhadap atribut - atribut yang dianggap kurang yaitu hanya
terdapat 6 atribut antara lain : kelengkapan merk, pemberian diskon, pemberian
hadiah, kebersihan WC, citra supermarket keluarga, dan dekorasi.
Dari kesimpulan tersebut penulis menyarankan agar pelaksanaan atibut-atribut
yang telah sesuai atau berhasil bahkan melebihi ekspektasi konsumen agar
terns dipertahankan. Sedangkan atribut - atribut yang unjuk kerjanya jauh
dibawah ekspektasi sebaiknya segera diusahakan perbaikan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp2504 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ SAP a/98 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain