Computer File
Analisis dampak penundaan pembayaran Letter of Credit (L/C) terhadap aliran kas PT SSJ
Dalam menyelesaikan masalah pembayaran suatu transaksi perniagaan, perusahaan yang berorientasi ekspor pada umumnya akan menerapkan suatu mekanisme Letter of Credit (L/C) karena mekanisme L/C merupakan suatu cara pembayaran yang paling mendekati kesempurnaan dalam arti mempunyai risiko yang paling sedikit bagi kedua pihak yang terlibat dalam transaksi.
Namun dalam penerapannya seringkali terjadi kendala yang dapat menyebabkan tertundanya pembayaran atas suatu L/C. Penundaan pembayaran L/C tersebut akan mempengaruhi kelancaran penerimaan kas perusahaan. Akibatnya kemampuan perusahaan dalam menutupi kewajiban pengeluarannya menjadi berkurang. Jadi penundaan pembayaran suatu L/C pada akhirnya akan mempengaruhi aliran kas perusahaan secara keseluruhan.
Oleh karena itu diadakanlah suatu penelitian terhadap PT SSJ yang berlokasi di Bandung, sebagai objek penelitian dengan tujuan untuk mengetahui penerapan mekanisme L/C di PT SSJ, mengetahui kendala-kendala dalam mekanisme L/C yang dapat menyebabkan penundaan pembayaran atas suatu L/C dan penyebab terjadinya kendala-kendala tersebut, serta mengetahui sejauh mana dampak yang ditimbulkan penundaan pembayaran L/C terhadap aliran kas PT SSJ.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif, yaitu suatu metode penelitian dengan cara mengumpulkan dan mengolah data untuk kemudian dianalisa hasilnya. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan mengadakan observasi langsung ke perusahaan, wawancara, dan penelitian kepustakaan yang menjadi landasan teoritis mengenai masalah yang dibahas. Data-data yang diteliti meliputi penerapan mekanisme L/C di PT SSJ, kasus-kasus penundaan pembayaran L/C dalam periode Januari-Juni 1998, serta anggaran dan aliran kas PT SSJ dalam periode Januari-Juni 1998.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejak tahun 1992 PT SSJ telah mempunyai suatu prosedur khusus dalam menangani transaksi ekspornya yang di dalamnya terdapat pula penerapan mekanisme L/C. Hasil penerapan prosedur ternyata cukup berhasil, terbukti dengan berkurangnya kendala-kendala yang dihadapi PT SSJ saat ini dibandingkan sebelum dibuatnya prosedur tersebut. Kendala yang masih timbul adalah kendala yang berhubungan dengan masalah pembayaran UC, terbukti dengan diemukannya 5 kasus penundaan pembayaran L/C yang terjadi selama periode Januari-Juni 1998.
Kasus-kasus penundaan pembayaran L/C tersebut seluruhnya disebabkan oleh penyimpangan dalam dokumen-dokumen yang disyaratkan L/C. Namun penyebab terjadinya penyimpangan bervariasi, antara lain : ketidaktelitian bagian marketing dalam menerima Sales Contract, ketidaktelitian petugas pembuat dokumen, keterlambatan produksi, kelalaian pihak bank, dan keadaan tak terduga yang tidak terantisipasi.
Sementara hasil analisa terhadap aliran kas PT SSJ menunjukkan bahwa kasus-kasus penundaan pembayaran L/C yang tejadi tidak memberikan suatu dampak negatif terhadap aliran kas PT SSJ. Hal tersebut dikarenakan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar yang berkisar antara 2,38% - 188% (119 - 9400 point) dari nilai tukar yang dianggarkan sehingga penerimaan PT SSJ yang dalam bentuk US$ walaupun berkurang dengan adanya kasus penundaan, namun bila dirupiahkan hasilnya menjadi sangat besar. Sementara di sisi pengeluaran, peningkatan yang terjadi tidaklah sebesar sisi penerimaan karena pengeluaran PT SSJ sebagian besar berbentuk rupiah.
Jadi hasil penelitian keseluruhan menunjukkan bahwa PT SSJ tidak mengalami gangguan aliran kas walaupun terdapat kasus-kasus penundaan pembayaran UC sebagai akibat melemahnya nilai tukar rupiah terhadap US$.
Dari hasil penelitian ini, penulis dapat memberikan beberapa saran terhadap PT SSJ berupa penambahan prosedur dalam transaksi ekspornya yang diharapkan dapat mengurangi terjadinya kasus-kasus penundaan pembayaran L/C, perubahan waktu pembuatan anggaran kas yang diharapkan dapat menambah akurasi informasi yang didapatkan dari analisa perbandingan anggaran kas dengan aliran kas aktual, dan penerapan tindakan 'hedging' untuk mengantisipasi bilamana terjadi enguatnya kembali nilai tukar rupiah terhadap US$.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp2623 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ NAG a/98 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain