Computer File
Peranan prosedur pengendalian penjualan dalam proses penjualan air-time untuk lebih menjamin kelengkapan pendapatan : studi kasus pada PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia Cabang Bandung
Perusahaan yang sifatnya profit oriented, mempunyai tujuan utama untuk
mencari laba, oleh karena itu laba merupakan faktor penting untuk menjaga
kelangsungan hidup perusahaan. Pendapatan merupakan salah satu komponen utama,
dari laba. Jadi, dalam hal ini pendapatan merupakan unsur penting bagi perusahaan untuk dapat mempertahankan kelangsungan bidupnya, karena pendapatan merupakan
salah satu sumber untuk membiayai operasi perusahaan. Oleh karena itu diperlukan
adanya pengendalian yang memadai untuk mengamankan pendapatan yang sudah
merupakan hak perusahaan
Semakin besarnya skala perusahaan, maka makin sulit bagi pemilik untuk
mengawasi seluruh aktivitas yang terjadi dalam perusahaan. Oleh karena itu salah satu
sarana untuk membantu pemilik dalam mengamankan pendapatan perusahaan adalah
dengan adanya struktur pengendalian intern yang memadai. Dengan adanya struktur
pengendahan intern yang memadai diharapkan aktivitas rutin perusahaan dalam
menghasilkan pendapatan atau biasa disebut sebagai siklus pendapatan, yaitu mulai dari
penerimaan rekanan dan pesanan dari agency sampai dengan ditagihnya hasil penjualan,
dapat dikendalikan untuk memberikan jaminan secara wajar atas pengamanan
pendapatan perusahaan.
Struktur pengendalian intern terdiri atas tiga unsur utama, yaitu lingkungan
pengendalian, sistem akuntansi dan prosedur pengendalian. Lingkungan pengendalian merupakan akibat-akibat kolektif dari faktor-faktor yang meningkatkan atau
melemahkan efektivitas kebijakan dan prosedur tertentu. Sistem akuntansi merupakan
metoda-metoda dan catatan-catatan yang diadakan untuk mengidentifikasi,
mengumpulkan, menganalisa, mencatat, dan melaporkan transaksi yang dilakukan
perusahaan. Prosedur pengendalian merupakan kebijakan dan prosedur yang melengkapi
lingkungan pengendalian dan sistem akuntansi yang bertujuan untuk membantu
tercapainya tujuan pengendalian
Sistem penjualan Air-Time suatu stasiun televisi swasta diharapkan dapat
menjamin kelengkapan penerimaan pendapatan penjualan dart meningkatkan keuntungan
usaha televisi tanpa mengabaikan kualitas penyiaran maupun pelayanan. Kecurangan,
kesalahan gangguan teknis dan non teknis dapat diminimalisir.
Usaha yang dilakukan stasiun televisi swasta adalah menciptakan struktur
pengendalian intern dengan biaya struktur pengendalian intern dari suatu satuan usaha
tidak melebihi manfaat yang diharapkan.
Penelitian ini, penulis menggunakan metoda deskriptif analitis. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan cara mengadakan penelitian lapangan, yaitu dengan
mengadakan wawancara dan pengamatan langsung terhadap kegiatan-kegiatan yang
berhubungan dengan masahrh yang diteliti, serta penelitian kepustakaan untuk
mengumpulkan bahan-baban teoritis agar diperoleh suatu penelitian yang mendalam.
Hasil penelitian diperoleh penjelasan mengenai sejarah dan bidang usaha
perusahaan, kebijakan-kebijakan penjualan, prosedur pengendalian atas proses penjualan Air-Time dan dokumen-dokumen yang dipergunakan dalam prosedur pengendalian atas
siklus pendapatan.
Dengan metode deskriptif analitis, penulis berusaha untuk mengetahui dan
mengungkapkan secara umum masalah pengendalian intern yang ada dan khususnya
pengaruh prosedur pengendalian pada sistem penjualan Air-Time untuk menjamin
kelengkapan penerimaan pendapatannya.
Sistem penjualan Air-Time RCTI telah dilengkapi prosedur pengendalian yang
cukup memadai, sehingga dapat memberi kepastian yang layak bahwa tujuan RCTI
tercapai.
Selain itu, RCTI memiliki lingkungan pengendalian yang memadai, seperti
falsafah satuan usaha yang baik, struktur organisasi yang sampai saat ini belum
mengalami kesulitan yang berarti, serta pegawai yang jujur dan kompeten.
Kelengkapan penerimaan pendapatan RCTI sampai dengan saat ini terjamin
dalam arti semua pendapatan RCTI teridentifikasi, tidak adanya piutang yang tidak
tertagih, dan dapat meminimalisir penundaan pembayaran, complaints, claims, kesalahan
dan kecurangan.
Berdasarkan uraian tadi, dapat disimpulkan bahwa peranan prosedur
pengendalian penjualan dalam proses penjualan Air-Time dapat menjamin kelengkapan
penerimaan pendapatannya. Walaupun demikian di masa mendatang (pada masa volume
transaksi dan beban pekerjaan bertambah) prosedur pengendalian yang lebih memadai
merupakan hal yang penting.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp4951 | DIG - FE | Skripsi | AKUN HEN p/96 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain