Computer File
Pemeriksaan operasional atas proses pencetakan foto dalam usaha menekan tingkat kecacatan foto yang dihasilkan : studi kasus pada Jonas Photo di Jalan Banda, Bandung
Perkembangan teknologi telah memberikan kesempatan bagi perusahaan yang bergerak dalam bidang foto untuk tumbuh menjadi suatu perusahaan yang kompetitif. Perusahaan dituntut untuk dapat melaksanakan kegiatan operasinya secara efisien dan efektif, agar dapat mampu bersaing dan terus bertahan dalam perusahaan yang kompetitif tersebut.
Dewasa ini, kualitas merupakan faktor kunci bagi perusahaan untuk mampu mengungguli para pesaingnya. Kualitas foto yang baik merupakan suatu jaminan bagi kepuasan konsumen, sehingga perusahaan tidak mengkhawatirkan para konsumen akan berpaling pada perusahaan pesaing. Kualitas yang baik juga akan memberikan competitive advantage bagi perusahaan.
Agar perusahaan dapat menghasilkan foto dengan kualitas yang baik dan dengan harga yang kompetitif, perlu dilakukan pengendalian atas proses produksinya, khususnya proses pencetakan film. Salah satu caranya adalah dengan menekan kemungkinan terjadinya kecacatan foto yang menyebabkan foto yang dihasilkan tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan, karena kecacatan foto akan menimbulkan kerugian bagi perusahaan baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
Pemeriksaan operasional merupakan salah satu alat yang dapat digunakan untuk membantu manajemen mengidentifikasikan berbagai masalah yang dihadapi perusahaan serta memberikan rekomendasi berbagai tindakan perbaikan, sehingga pada akhirnya akan membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasinya.
Berdasarkan pertimbangan tersebut, dalam skripsi ini, penulis menekankan penelitiannya pada pemeriksaan operasional dalam proses pencetakan film, khususnya untuk ukuran 2R, 3R, 4R, dan 5R, untuk menekan tingkat kecacatan foto yang dihasilkan oleh Jonas Photo.
Pemeriksaan operasional yang penulis lakukan terdiri dari tahap pemeriksaan pendahuluan dan tahap pemeriksaan mendalam. Dalam pemeriksaan mendalam, penulis mengidentifikasikan permasalahan, mengumpulkan informasi, dan mengungkapkan hal-hal yang memerlukan penyelidikan lebih lanjut. Dalam hal ini penulis melakukan pengamatan fisik, pengumpulan data tertulis, dan wawancara (tahap pemeriksaan pendahuluan). Penulis juga menggunakan kuesioner sebagai alat bantu dalam memperoieh informasi. Tahap pemeriksaan mendalam bertujuan untuk meneliti lebih lanjut permasalahan yang telah diidentifikasikan pada pemeriksaan pendahuluan dan mengembangkan berbagai saran tindakan perbaikan.
Dari hasil penelitian yang dilakukan atas proses pencetakan film, dapat diketahui bahwa kecacatan foto yang paling sering terjadi dalam proses pencetakan film di Jonas Photo adalah kecacatan warna. Foto dengan kecacatan warna tersebut harus dicetak ulang lagi, sehingga hal ini akan mengakibatkan kerugian (berkuranganya laba) bagi perusahaan.
Dari hasil penelitian juga diketahui bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya kecacatan warna tersebut secara umum dapat dibagi dalam empat kelompok, yaitu faktor manusia (seperti ketidakdisiplinan/kecerobohan,kesalahan dalam penyetelan mesin), faktor mesin (sparepart sudah usang dan kemacetan mesin), faktor bahan bah (kualitas chemical kurang baik dan kondisi kertas kurang baik), faktor metode (instruksi pengoperasian mesin secara lisan dan kurang pengendalian proses pencetakan).
Faktor-faktor penyebab kecacatan warna tersebut sebenarnya dapat ditekan, oleh karena itu penulis memberikan beberapa saran perbaikan seperti pelatihan dan pengarahan terhadap operator yang dilaksanakan secara rutin, peningkatan pengawasan terhadap pekerjaan para operator, peningkatan perawatan dan pemeliharaan mesin dan sparepartnya, serta pelaksaan seleksi terhadap supplier (hanya supplier yang memberikan bahan baku dengan kualitas yang baik).
Saran-saran perbaikan tersebut diharapkan dapat membantu perusahaan untuk menekan tingkat kecacatan warna yang disebabkan oleh faktor-faktor tersebut, sehingga efisiensi dan efektivitas proses pencetakan film khususnya dalam proses produksi diharapkan dapat ditingkatkan pula.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp5176 | DIG - FE | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain