Computer File
Pemeriksaan operasional atas strategi bauran pemasaran yang diterapkan oleh Jonas Photo dalam usaha meningkatkan minat beli konsumen
Dalam situasi perekonomian di Indonesia sekarang hi, di mana harga-harga
terus meningkat, daya beli masyarakat akan semakin menurun.
Dengan menurunnya daya beli, maka masyarakat akan semakin selektif
dalam memilih produk yang akan dikonsumsinya baik dalam hal kualitas,
harga, lokasi perusahaan (dalam hal ini lokasi studio), promosi yang
dilakukan, karyawan yang melayani, waktu proses, dan kelengkapan
fasilitas. Hal ini akan mengakibatkan semakin ketatnya persaingan antara
perusahaan-perusahaan sejenis yang ada di Indonesia. Untuk dapat bertahan
dalam persaingan serta mewaspadai hal-hal yang dapat menimbulkan
kerugian, seperti hilangnya atau pindahnya pelanggan ke perusahaan lain,
maka perusahaan memerlukan usaha pemasaran yang lebih unggul
dibandingkan dengan pesaingnya.
Usaha yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk menarik perhatian
konsumen agar memilih produk yang mereka hasilkan banyak sekali,
diantaranya adalah dengan menganalisis variabel-variabel yang dapat
mempengaruhi minat beli konsumen, maka perusahaan dapat menyusun
strategi yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen.
Perusahaan yang dipilih untuk dijadikan obyek penelitian dalam
skipsi ini adalah Jonas Photo di Jl. Banda, sebagai salah satu perusahaan
yang bergerak di bidang jasa fotografi yang menawarkan jasanya bagi
masyarakat khususnya di kota Bandung. Pemeriksaan operasional
dilaksanakan melalui 2 tahap, yaitu tahap pemeriksaan pendahuluan dan
tahap pemeriksaan mendalam. Dalam tahap pemeriksaan pendahuluan,
penulis melakukan wawancara dengan pihak manajemen perusahaan untuk
mengetahui strategi bauran pemasaran yang diterapkan oleh Jonas Photo.
Berdasarkan hasil pemeriksaan pendahuluan, penulis melakukan
pemeriksaan mendalam yang meliputi analisis hubungan strategi bauran
pemasaran dengan minat beli konsumen baik secara kuantitatif maupun
kualitatif.
Data primer yang dikumpdkan diperoleh dari wawancara dengan
pihak manajemen terkait dan kuesioner yang dibagikan kepada para
konsumen yang datang ke Jonas Photo, sedangkan data sekunder diperoleh
dari penelitian kepustakaan.
Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, penulis menemukan
bahwa strategi bauran pemasaran yang diterapkan oleh Jonas Photo
mempengaruhi dalam arti efektif dalam usaha meningkatkan minat beli
konsumen. Hal ini dibuktikan dengan analisis kuantitatif atas strategi bauran
pemasaran yang menunjukkan rs=0,6552 dengan kontribusi sebesar 42,93%
yang berarti terdapat hubungan yang kuat antara strategi bauran pemasaran
yang diterapkan oleh Jonas Photo dengan minat beli konsumen dimana
semakin baik strategi bauran pemasaran semakin tinggi minat beli
konsumen. Meskipun strategi bauran pemasaran tersebut sudah efektif,
penulis menemukan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam unsur-
unsur strategi bauran pemasaran tersebut, antara lain kurangnya lahan
parkir, konsumen yang kurang terlayani pada jam-jam sibuk, ruang tunggu
yang kurang memadai khususnya pada jam-jam sibuk dan hari libur.
Pada akhir pemeriksaan penulis memberikan rekomendasi berupa
saran atau usulan sebagai bahan pertimbangan bagi pihak manajemen untuk
memperbaiki strategi bauran pemasaran dan meningkatkan minat beli
konsumen.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp5212 | DIG - FE | Skripsi | AKUN ABA p/98 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain