Computer File
Peranan analisis break even sebagai alat bantu manajemen dalam menentukan komposisi penjualan produk yang paling menguntungkan pada PT. SCI
PT SCI yang berlokasi di Padalarang ini merupakan perusahaan yang memproduksi bermacam-macam cat, diantaranya cat tembok. Masalah yang dihadapi oleh perusahaan pada produk cat tembok adalah dihasilkannya cat tembok dengan merk berbeda oleh banyak perusahaan lain. Sehingga terjadi persaingan yang semakin ketat, hal ini menyebabkan pimpinan perusahaan harus membuat perencanaan yang tepat dan benar, agar dapat menentukan komposisi penjualan produk yang
paling menguntuagkan. Identifikasi masalah adalah:
1. Bagaimana perusahaan selama ini menetapkan komposisipenjualan produk yang paling menguntungkan?
2. Apakah data biaya yang tersedia memungkinkan untuk penerapan analisis break even?
3. Apakah analisis break even dapat dipergunakan sebagai alat bantu manajemen dalam menentukan komposisi penjualan cat tembok yang paling menguntungkan?
Metode penelitian adalah studi kasus, jenis penelitian adalah deskriptif. Populasi adalah laporan Rugi Laba mulai tahun 1983 sampai sekarang. Sampelnya adalah laporan Rugi Laba tahun 1991. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan belum menentukan target laba sehingga jumlah unit dan komposisi penjualan produk yang menguntungkan juga belum ditentukan.
Perusahaan juga belum melakukan pemisahan biaya menjadi biaya tetap dan biaya variabel.
Dengan menggunakan analisis break even point maka dapat ditentukan jumlah unit produksi yang menguntungkan harus melebihi 2.440.027 kg. Apabila biaya variabel turun sebesar 5% maka break evennya akan turun menjadi 1.792.568 kg, apabila komposisi penjualan produk berubah maka break evennya juga akan berubah pula. Komposisi semula TMT 16%, VIN 47%, SLV 7%, CLX 12%, CBR 5%, ABC 2%, TNT 10,5%, SNC 0,5% apabila berubah menjadi TMT 22%, VIN 40%, SLV 8%, CLX
13%, CBR 4%, ABC 3%, PNT 9%, SNC 1% maka break even yang dicapai menjadi 1.814.668 kg.
Penulis menyarankan agar perusahaan memisahkan biaya menjadi biaya tetap dan biaya variabel, menggunakan analisis break even untuk mengetahui komposisi penjualan produk yang paling, menguntungkan, meningkatkan penjualan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp11446 | DIG - FISIP | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain