Computer File
Pemilihan alternatif metode peramalan jumlah penumpang pesawat terbang rute Bandung-Jakarta sebagai dasar perencanaan operasi di PT Merpati Nusantara Perwakilan Bandung
eramalan merupakan alat bantu dalam perencanaan operasi. Peramalan
dilakukan untuk mengurangi resiko karena ketidakpastian di masa yang akan
datang sehingga manusia menetapkan dahulu situasi tertentu yang memungkinkan akan
terjadi di masa yang akan datang berdasarkan situasi yang ada sekarang untuk
selanjutnya merencanakan tindakan yang akan dilakukan
Karena produk jasa penerbangan bersifat tidak dapat “disimpan” dan harus
dapat dijual setiap saat maka perusahaan penerbangan perlu meramal jumlah
penumpang agar dapat membuat perencanaan operasi terutama dalam melayani
kebutuhan konsumen di masa yang akan datang.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui cara memilih
metode peramalan yang tepat, terutama dalam menguji tingkat ketelitian setiap
metode peramalan dan menerapkan basil peramalan sebagai bagian dari
perencanaan operasi perusahaan.
Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus, jenis penelitiannya
adalah deskriptif anahsis, sedangkan pengumpuhm data dilakukan dengan cara
wawancara dengan pimpinan perusahaan dan beberapa staf karyawan, studi
dokumen dan riset perpustakaan. Metode peramalan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode moving average yaitu metode single moving average
dart double moving average, serta metode exponential smoothing yaitu metode
single exponential smoothing, BrownÂ’s one parameter linear exponential
smoothing, dan BrownÂ’s quaakatic exponential smoothing. Ukuran kesalahan yang
digunakan adalah mean error, mean absolute error, mean squared error, standard
deviation error, dan mean absolute percentage error.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data mengenai jumlah
penumpang pesawat terbang Merpati jurusan Bandung - Jakarta dari Januari 1995
sampai Desember 1996.
Peramalan kuantitatif yang telah dilakukan ternyata memberikan nilai
ukuran kesalahan MAPE antara 6.33% hingga 8.75%. MAPE terkecil dihasilkan
oleh metode double moving average dengan N = 4. Metode yang dipilih adalah
metode single exponential smoothing dengan alfa = 0.90, karena hasil peramalan
dengan menggunakan metode ini menunjukkan penyesuaian yang cukup besar
terhadap pola data yang sebenarnya.
Informasi mengenai hasil peramalan jumlah penumpang pesawat terbang
Merpati jurusan Bandung - Jakarta dengan metode terpilih diharapkan dapat
dijadikan dasar bagi perencanaan operasi perusahaan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp11867 | DIG - FISIP | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain