Computer File
Kebijaksanaan mata uang Inggris di Overseas Sterling Area (1945-1968)
Negara Inggris adalah suatu negara industri yang sukses sebagai pelopor revolusi industri. Revolusi industri ini membuat Inggris menjadi negara yang kaya raya dan dikenal sebagai penakluk banyak wilayah di dunia. Wilayah-wilayah jajahan ini merupakan wilayah jajahan yang paling luas di dunia yang pemah dicatat dalam sejarah.
Perang Dunia il merupakan perang berskaia besar yang banyak merubah tatanan dunia, baik ekonomi maupun polffik. Dampak perubahan ini dirasakan hampir di seluruh bangsa di dunia, tidakterkecuali Inggris.
Setelah Perang Dunia II selesai, ekonomi inggris yang sudah mengalami kemunduran sejak awai abad ke dua puluh menjadi semakin buruk dan salah satu kemunduran tersebut ditandai oleh krisis sterling. Kondisi ekonomi dunia erat kaitannya dengan krisis sterling tersebut namun yang juga besar andilnya adalah merdekanya wilayah jajahan Inggris yang dulunyatergabung datam Overseas Sterling Area^f^.
Dalam menghadapi perubahan-perubahan akibat krisis steriing dan bubarnya OSA, pemerintah Inggris harus membuat penyesuaian-penyesuaian yang sifatnya cukup mendasar. Situasi yang berkembang dapat disimpulkan bahwa tnggris tidak tagi menjadi negara adi kuasa, suatu gelar yang sudah disandangnya sejak abad ke sembilan betas. Keterkaitan antara krisis moneter Inggris tersebut dengan merdekanya wilayah jajahan menjadi fokus penelffian ini.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp14083 | DIG - FISIP | Skripsi | HI ERN k/95 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain