Computer File
Analisis sistem pondasi tiang-rakit tunggal dengan menggunakan metode elemen hingga (program FE2D)
Pondasi tiang merupakan salah satu pilihan yang baik sebagai pondasi untuk tanah yang buruk atau pada konstruksi lepas pantai. Akan tetapi penggunaan pondasi tiang juga menimbulkan masalah, terutama pada biaya yang relatif mahal. Penggunaan pondasi dangkal seperti pondasi rakit walaupun membutuhkan biaya yang lebih rendah akan menimbulkan masalah lain yaitu penurunan (settlement) yang berlebihan pada bangunan. Karena itu dikembangkan sistem pondasi tiang-rakit, yaitu suatu pondasi tiang dimana pelat (pile cap) di atasnya diperhitungkan ikut memikul beban yang menumpu pada pondasi tersebut. Karena rakit/pelat di atas tiang turut diperhitungkan memikul beban, maka persentase pemikulan beban oleh tiang akan semakin kecil. Hal ini juga akan memperkecil dimensi tiang yang diperlukan dan tentu saja juga akan memperkecil biaya yang akan dikeluarkan.
Dalam skripsi ini dianalisis perencanaan sistem pondasi tiang-rakit tunggal dengan menggunakan metode elemen hingga dengan bantuan program FE2D untuk mengetahui pengaruh dari penambahan panjang tiang, pelebaran rakit, penebalan rakit, fleksibilitas rakit, dan poisson's ratio pada sistem pondasi ini.
Dari hasil analisis yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa penambahan panjang tiang akan menambah persentase beban yang dipikul tiang tetapi dapat mereduksi penurunan yang terjadi pada sistem pondasi. Pelebaran rakit akan berpengaruh baik pada pereduksian penurunan yang terjadi pada sistem pondasi dan juga mereduksi persentase beban yang dipikul oleh tiang. Penebalan rakit tidak berpengaruh baik untuk mereduksi penurunan maupun sebagai reduksi pada persentase pernikulan beban oleh tiang. Fleksibilitas rakit dan poisson's ratio berpengaruh untuk mereduksi persentase pemikulan beban oleh tiang. Dari studi kasus yang dilakukan didapat kesimpulan penggunaan grafik yang dihasilkan memberikan hasil yang cukup mendekati hasil perhitungan, tetapi mempunyai perbedaan yang cukup jauh dibandingkan dengan grafik dari Weisner dan Brown.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp16338 | DIG - FTS | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain