Computer File
Analisis produksi perikanan hasil budidaya dan pemasarannya di propinsi Riau periode 1989-2004
Produksi perikanan sebagian besar berasal dari hasil tangkapan di laut dan perairan umum. Untuk menjaga kelestarian sumber daya alam dan mencegah terjadinya overfishing, maka perlu dikembangkan usaha perikanan budidaya baik di laut maupun di darat. Propinsi Riau merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi yang besar dalam
usaha pengembangan perikanan budidaya.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh jumlah tenaga kerja dan luas lahan yang digunakan terhadap output produksi perikanan budidaya dan aspek-aspek pemasaran perikanan budidaya di Propinsi Riau pada tahun 1989-2004. Teknik pengolahan data yang digunakan dalam menganalisis produksi perikanan budidaya yaitu teknik regresi dengan metode estimasi Ordinary Least Square (OLS). Untuk menganalisis aspek-aspek pemasaran digunakan analisis struktur pasar, perilaku pasar, dan kinerja pasar.
Berdasarkan hasil penelitian, terlihat bahwa variabel luas lahan mempunyai pengaruh yang signifikan dengan hubungan yang positif terhadap output produksi perikanan budidaya di Propinsi Riau. Sedangkan variabel jumlah tenaga kerja tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap output produksi perikanan budidaya. Peluang usaha pengembangan perikanan budidaya dengan membuka lahan baru sangat besar karena potensi lahan yang tersedia menurut DKP Propinsi Riau masih sangat besar, sekitar empat juta hektar, sedangkan lahan yang telah digunakan masih di bawah satu juta hektar.
Prospek pengembangan usaha perikanan budidaya dilihat dari sisi pemasarannya cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari harga produk perikanan yang terus meningkat dari tahun ke tahun disertai dengan meningkatnya permintaan masyarakat terhadap komoditi perikanan budidaya dan saluran pemasaran yang hanya melibatkan satu atau dua lembaga pemasaran sehingga bagian yang diterima produsen dari harga konsumen lebih besar daripada bagian yang diterima lembaga pemasaran. Namun, perlu dibentuk suatu pusat bisnis yang berfungsi untuk menjaga kestabilan harga, agar harga di tingkat produsen, konsumen, bagian produsen, dan bagian dari badan-badan pemasaran stabil sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp27 | DIG - FE | Skripsi | SP BIL a/06 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain