Computer File
Elastisitas harga dan elastisitas pendapatan bahan bakar premium dan kaitannya dengan perubahan iklim : kasus Indonesia 1990 - 2008
Konsumsi bahan bakar Premium meningkatkan emisi karbon, penyebab utama perubahan iklim. Untuk memitigasi perubahan iklim, pemerintah Indonesia menerapkan pajak karbon (sebagaimana tercantum dalam Green Paper Kementerian Keuangan Indonesia). Penelitian ini menganalisis pengaruh harga Premium dan pendapatan per kapita terhadap konsumsi bahan bakar Premium di Indonesia. Dengan kata lain, penelitian ini mengestimasi elastisitas harga dan elastisitas pendapatan dari permintaan bahan bakar Premium di Indonesia, untuk periode tahun 1990-2008. Hasil penelitian menunjukkan bahwa elastisitas harga dan elastisitas pendapatan dari permintaan premium masing-masing adalah 0,38 dan -0,14, yang berarti premium merupakan suatu kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia. Karena elastisitas harga permintaan untuk bensin kurang dari satu, yang berarti bahwa permintaan untuk bensin adalah inelastis, kebijakan pajak karbon tidak akan efektif.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp168 | DIG - FE | Skripsi | SP MAL e/11 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain