Computer File
Analisis ketimpangan fiskal vertikal pada tingkat kabupaten/kota di Jawa Timur periode 2000-2007
Penelitian ini membahas mengenai ketimpangan fisikal vertikal di 37
kabupaten/kota di provinsi Jawa Timur, periode 2000-2007. Penelitian ini
menggunakan analisis ekonometrika untuk dapat menjawab pertanyaan penelitian.
Yang dimaksud dengan ketimpangan fiskal vertikal adalah ketergantungan keuangan
pemerintah daerah terhadap pemerintah pusat. Dengan menggunakan dua buah
model, maka dapat disimpulkan bahwa variabel PDRB per kapita, Dana alokasi
Umum (DAU), indeks Harga implisit (IHI) dan BBM tahun 2005 berpengaruh
signifikan terhadap rasio pajak. Di mana, variabel PDRB per kapita, Dana alokasi
Umum (DAU), indeks Harga implisit (IHI) dan BBM tahun 2005 memiliki koefisien
positif Dengan diadakannya desentralisasi fiskal terjadi pengurangan ketimpangan
fiskal vertikal. Desentralisasi fiskal yang diukur dengan rasio pajak telah berhasil
menaikkan rasio pajak daerah walaupun tidak terjadi perubahan yang sangat
signifikan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp201 | DIG - FE | Skripsi | SP PRE a/12 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain