Computer File
Suatu tinjauan mengenai manajemen karier sehubungan dengan usaha peningkatan motivasi kerja karyawan PT Garuda Mas Semesta Cimahi
Berhasilnya perusahaan bersaing di dalam dunia nyata sangat bergantung kepada sumber daya manusia yang ada di dalam perusahaan. Perusahaan pun memegang peranan penting dalam pengembangan sumber daya manusia. Peran manajemen sumber daya manusia sangat dibutuhkan dalam membantu karyawan untuk dapat maju dan berkembang selama bekelja diperusahaan. Salah satu kemajuan yang diinginkan adalah peningkatan pada karier mereka. Melalui pelaksanaan manajemen karier yang tepat, perusahaan dapat membantu karyawan untuk mencapai karier tertentu yang diinginkan. Manajemen karier merupakan salah satu faktor penting yang dapat mendorong seseorang untuk berusaha mencapai kemajuan, sehingga diharapkan akan memperoleh tanggung jawab, status, dan imbalan yang lebih besar. Manajemen karier yang jelas dinilai oleh karyawan sebagai bentuk perhatian dari perusahaan untuk kemajuan karyawannya. Hal ini dapat menyebabkan timbulnya keyakinan akan karier mereka diperusahaan, dan mendorong motivasi kerja. PT.Garuda Mas Semesta merupakan perusahaan tekstil. Produksi utama mereka adalah memproduksi kain Denim, sejenis bahan jin. Dari pembelian bahan baku yaitu benang, lalu diproses menjadi kain, lalu hasilnya dijual kepada perusahaan garment yang ada didalam maupun diluar negeri. Penulis melakukan penelitian secara langsung ke perusahaan. Data diperoleh dari penyebaran kuesioner kepada 70 orang karyawan dari tingkat operator sampai kepala bag ian, dan melakukan wawancara dengan pihak human resource perusahaan berkenaan dengan sistem manajemen karier. Data tersebut kemudian diolah secara statistika dengan menggunakan rumus Rank Spearman untuk melihat hubungan antara variabel manajemen karier dan motivasi kelja karyawan, kemudian dilakukan uji signifikansi, dan mencari koefisien determinasi untuk melihat berapa besar sistem manajemen karier mempengaruhi motivasi kerja karyawan. Dari hasil perhitungan dengan rumus Rank Spearman, diperoleh r, = 0,449 yang berarti hubungan antara kedua variabel moderately low/moderately weak, dengan arah hubungan positif, yaitu adanya peningkatan sistem manajemen karier, akan diikuti dengan peningkatan motivasi kelja karyawan. Uji signifikansi diketahui f"u = 4,16 lebih besar daripada f,hd = 1,671, sehingga diketahui·ada hubungan positif antara manajemen karier dengan peningkatan motivasi kelja karyawan. Koefisien determinasi memberikan hasil sebesar 20,16%, yang berarti motivasi kelja karyawan dapat dijelaskan oleh sistem manajemen karier sebesar 20,16%. Dari hasil analisa jawaban kuesioner, dapat disimpulkan bahwa sistem
manajemen karier sudah dilakukan dengan baik, terlihat dari karyawan yang sebagian besar
mengetahui adanya sistem manajemen karier ini, serta adanya keterlibatan atasan dalam
meningkatkan kemajuan bawahannya. Beberapa hal yang perlu dilakukan oleh perusahaan
adalah pemberian informasi kepada karyawan mengenai sistem ini secara jelas dan tepat,
serta penilaian secara obyektif agar semua karyawan merasa diperlakukan secara adil,
atasan yang memperhatikan karyawannya, yang mana hal ini dapat mempengaruhi motivasi
kerja karyawan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp855 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ UJA s/06 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain