Computer File
Peranan penganggaran modal dalam membantu membuat keputusan pendirian usaha Warnet / Netgames
Perkembangan di bidang teknologi dan informasi menimbulkan berbagai peluang bisnis baru . Salah satu diantaranya adalah bisnis di bidang layanan penyediaan jasa internet atau lebih dikenal dengan warnet / warung internet. Internet sebagai media komunikasi memang bukan merupakan hal baru, namun seiring dengan perkembangan teknologi di bidang komunikasi internet berkembang sebagai salah satu sumber dan media informasi. Internet sudah menjadi bagian yang sulit di pisahkan dari kebutuhan informasi. Perkembangan bisnis warnet dewasa ini ditunjang dengan pertumbuhan penyedia jasa layanan game online local / local online game provider di Indonesia. Pertumbuhan online game provider di Indonesia yang pesat dalam beberapa tahun terakhir ini menunjang pertumbuhan warnet, terutama warnet yang khusus menyediakan layanan game online. Aspek keuangan adalah bagian yang penting dalam studi kelayakan bisnis. Studi kelayakan bisnis adalah penelitian yang membahas aspek aspek penunjang kelangsungan sebuah usaha atau proyek. Aspek aspek tersebut adalah aspek pasar dan pemasaran, aspek yuridis , aspek teknis dan aspek keuangan. Aspek keuangan memberikan gambaran mengenai jumlah modal yang dikeluarkan dan tingkat pengembalian sebuah proyek. Aspek keuangan menghitung aliran kas / cashflow dari sebuah proyek. Aliran kas terdiri dari investasi awal, aliran kas operasional dan aliran kas terminal. Penilaian kemudian dilakukan kepada hasil dari aliran kas bersih yang sudah di hitung. Dengan mengetahui aliran kas bersih dari suatu proyek maka dapat dilakukan penilaian apakah sebuah proyek layak untuk dijalankan ataupun tidak. Metode metode yang digunakan untuk melakukan penilaian layak atau tidaknya sebuah investasi adalah metode periode pengembalian, nilai bersih, tingkat pengembalian dan indeks laba. Pada penelitian ini digunakan metode deskriptif, metode deskriptif digunakan untuk mengetahui karakteristik variabel-variabel atau fenomena-fenomena tertentu yang ada. Teknik pengumpulan data yang digunakan terdiri dari wawancara, observasi, dan pengumpulan data tertulis. Dari hasil penelitian diperoleh data investasi awal sebesar Rp 248.550.000 dan pendapatan warnet bervariasi bergantung kepada tingkat penjualan yang dalam penelitian ini ditetapkan sebesar 30%, 40%, 50%, 65%, 75% dan 80%. Biaya yang diperlukan untuk operasi warnet juga bervariasi bergantung dari tingkat okupansi warnet. Hal ini berpengaruh kepada aliran kas operasional. Dari hasil perhitungan dengan berbagai teknik penilaian investasi (teknik periode pengembalian, teknik nilai bersih sekarang, teknik tingkat pengembalian internal dan teknik indeks laba) menunjukkan bahwa proyek dapat dijalankan pada tingkat penjualan 50% ke atas, jika tingkat penjualan lebih rendah daripada 50% maka proyek tidak dapat diterima. Pada teknik periode pengembalian, tingkat pengembalian yang diharapkan sebesar 12%. Dari kesimpulan tersebut maka saran yang dapat diberikan penulis adalah pemilik / investor harus mempertimbangkan berbagai faktor penunjang kelangsungan bisnis, segmentasi pasar dan skala usaha warnet yang akan dibangun sebelum terjun ke dalam bisnis ini. Dengan mengetahui hal hal tersebut maka investor dapat menentukan keputusan investasi yang tepat sesuai dengan modal dan tingkat pengembalian yang diharapkan. Investor juga harus mempelajari dan mengetahui resiko dari bisnis ini. Selain itu pengelola bisnis ini harus dapat menjaga kualitas dari jasa yang diberikan karena hal tersebut berhubungan erat dengan kelangsungan usaha.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp1455 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ SAN p/10 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain