Computer File
Peranan analisis titik impas sebagai alat bantu menentukan harga jual : studi kasus pada toko pakaian "X"
Kondisi perekonomian dan politik di Indonesia yang kurang stabil, disertai
peraturan dan pajak yang bertele-tele menyebabkan investor asing kurang tertarik untuk
menanamkan modalnya di Indonesia. Mereka lebih memilih untuk masuk ke negara lain
yang biaya tenaga kerjanya juga murah seperti Vietnam dan Cina. Cina sekarang ini
sedang berkembang pesat dalam hal produksi maupun konsumsinya.
Barang-barang Cina yang banjir di pasar Indonesia juga mematikan produksi
lokal yang kalah murah. Produk-produk seperti produkfashion dari Cina merajalela di
pasar Indonesia. Walaupun pemerintah telah mencoba menghambat masuknya produk
Cina dengan mempersulit pengiriman barang lewat laut, tetap saja tidak menahan para
pedagang Indonesia yang pergi berbelanja ke Cina.
Selain persaingan yang makin ketat, harga bahan baku yang terus meningkat juga
menjadi masalah. Inflasi di Indonesia bulan Januari 2008 tercatat sebesar 1,77%. Ini
melebihi tingkat inflasi yang diekspektasi oleh pemerintah. Inflasi yang tinggi akan
menyebabkan kenaikkan harga-harga barang juga bahan baku.
Di tengah kondisi perdagangan yang semakin sulit, masih saja banyak
perusahaan yang tidak memiliki perencanaan usaha. Tidak sedikit juga dari mereka yang
gagal dan terpaksa gulung tikar. Toko "X" adalah salah satu dari banyak toko yang tidak
memiliki perencanaan yang baik, tidak memiliki pencatatan pengeluaran yang lengkap
dan belum membuat laporan keuangan untuk tokonya.
Pembuatan laporan keuangan sangat berguna karena memberikan informasi
menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan
yang akan memberikan manfaat pada pihak-pihak yang akan menggunakan laporan
keuangan tersebut. Untuk membuat laporan keuangan, dikumpulkan semua data-data
usaha seperti produksi, pengeluaran dan juga pendapatan selama tahun 2007.
Pengeluaran yang terjadi dipisahkan menjadi biaya tetap dan biaya variabel. Dari datadata
tersebut dapat dihitung titik impas usaha tahun 2007. Untuk tahun 2008
diasumsikan terjadi kenaikkan biaya maka agar tidak mengurangi laba yang diinginkan
perusahaan perlu menaikkan pula harga jual.
Perhitungan titik impas akan berguna untuk perencanaan laba agar pemilik toko
dapat mengetahui berapa banyak harus menjual untuk menutup biaya yang dikeluarkan.
Pemilik toko juga dapat melihat bagaimana titik impas akan bergeser seiring dengan
perubahan biaya dan harga jual sehingga pemilik dapat merencanakan harga jual
produknya dibandingkan dengan kenaikkan biaya agar tidak mengalami kerugian atau
bahkan untuk dapat meningkatkan laba. Walaupun kenaikkan harga jual produk akan
mengimbangi kenaikkan biaya, pemilik perlu juga mempertimbangkan penurunan
volume penjualan karena apabila harga naik bisa jadi penjualan menurun, maka pemilik
perlu memilih alternatif yang terbaik agar perusahaan bisa tetap hidup di tengah
persaingan saat ini
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp1549 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ ROS p/08 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain