Computer File
Peranan perhitungan harga pokok produk di muka dalam menetapkan harga jual produk pada perusahaan sepatu Crosby Bandung
Dewasa ini telah terjadi perubahan cara pikir konsumen dalam alasan mereka mengkonsumsi produk khususnya sepatu kulit. Dulu, konsumen membeli sepatu kulit dengan mempertimbangkan harga dan daya tahan sepatu tersebut. Pada umumnya sepatu kulit yang diinginkan oleh konsumen yang mempunyai harga relatif murah dengan daya tahan yang cukup lama. Dengan mempertimbangkan hal tersebut di atas, penulis tertarik untuk menjadikan perusahaan sepatu Crosby, yang merupakan salah satu produsen sepatu kulit sebagai objek penelitian. Perusahaan sepatu Crosby ini terletak di Jalan Cibolerang Bandung, yang pada saat ini berfokus pada produksi sepatu kulit untuk dewasa baik pria maupun wanita.
Penelitian pada perusahaan ini dilakukan penulis mulai bulan November 2006 hingga April 2007 dengan menggunakan metode penelitian deskriptif ana litis. Dengan metode ini, penulis mengumpulkan, menganalisis serta menyajikan data yang ada di perusahaan sehubungan dengan masalah yang diteliti yaitu mengenai peranan perhitungan harga pokok di muka dalam menetapkan harga jual pada perusahaan ini.
Selama ini perusahaan sudah menetapkan harga pokok di muka, dengan cara menjumlahkan biaya bahan langsung, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik yang dikonsumsi oleh produk pesanan. Perusahaan sudah membebankan biaya bahan langsung dan biaya tenaga kerja langsung yang akan dikonsumsi oleh produk pesanan, tapi pada kelompok biaya overhead pabrik perusahaan belum dibebankan dengan tepat. Hal ini menyebabkan harga produk di muka yang ditetapkan perusahaan kurang tepat, padahal informasi mengenai harga pokok produk di muka merupakan salah satu penentu keberhasilan perusahaan. Keberhasilan perusahaan ditentukan oleh pelbagai factor, salah satu di antaranya adalah kemampuan perusahaan untuk menjual prod uk dengan harga yang bersaing.
Salah satu langkah yang harus dilakukan manajemen agar dapat menentukan harga jual yang bersaing adalah dengan melakukan perhitungan harga pokok produk di muka secara benar dan tepat. Hal ini perlu dilakukan karena denagn metode penentuan harga pokok produk di muka yang dapat diandalkan, manajemen akan memperoleh informasi harga pokok produk di muka dengan cepat dan tepat. Informasi ini selain menjadi dasar penetapan harga jual, juga dapat digunakan untuk melakukan pengendalian biaya serta mengarahkan operasi perusahaan pada tingkat efisiensi yang optimal.
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh, penulis mencoba memberikan beberapa saran yang diperlukan perusahaan untuk memperbaiki kondisi yang ada. Salah satunya adalah untuk biaya-biaya yang telah dibayarkan pada masa lampau namun masih memiliki manfaat sampai kini, maka perusahaan harus tetap memperhitungkan biaya tersebut untuk pembebanan pada produk yang diproduksi. Alasannya adalah karena biaya itu ikut dikonsumsi oleh setiap produk yang dihasilkan beserta dengan biaya-biaya lain yang dibayarkan pada periode berjalan. Dengan kata lain, sistem cash basis yang digunakan perusahaan sepatu Crosby saat ini sudah tidak tepa!. Seharusnya sistem tersebut digantikan dengan sistem accrual basis dimana produk yang dihasilkan dibebankan sumber daya yang dikonsumsi baik yang dibayar pada periode bedalan maupun dibayar di masa lampau.
Perusahaan pun sebaiknya melakukan penggolongan biaya dengan tepat sehingga tidak akan tedadi kesalahan dalam melakukan perhitungan serta pembebanan biaya pada produk. Hal ini tentu saja didukung oleh pembentukan multiple cost pool, yang bertujuan agar harga pokok produk yang dihitung menjadi lebih akurat. Harga pokok yang akurat ini akan membantu manajemen dalam menghitung harga jual yang lebih akurat juga.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp3471 | DIG - FE | Skripsi | AKUN TAN p/07 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain