Computer File
Penilaian pengendalian intern atas siklus penjualan sebagai alat bantu bagi auditor untuk menentukan luas pemeriksaan atas saldo rekening penjualan : studi kasus pada Riau Junction, Bandung
Di era globalisasi sekarang ini, industri berkembang pesat dan semakin
banyak perusahaan industri retail yang sejenis, sehingga suatu perusahaan harus
melakukan cara-cara tertentu agar dapat bertahan dan melaksanakan usahanya terus
menerus. Para pemimpin perusahaan dihadapkan pada suatu keadaan yang mengharuskan
mereka untuk mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan sejenis lainnya, terutama
dalam menghadapi pesaing-pesaing baru yang mengelola perusahaan dengan cara yang
lebih baik dalam arti telah mengikuti dan menerapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, disamping itu perusahaan dituntut untuk terus meningkatkan daya saingnya, serta
menerapkan pengawasan dengan sedemikian rupa sehingga efisiensi dan efektivitas usaha
yang tinggi dapat tercapai. Pemilik dapat mengendalikan kegiatan perusahaan dengan
menggunakan pengendalian intern. Pengendalian intern merupakan suatu proses yang
dilakukan oleh seluruh bagian dalam perusahaan untuk memberikan keyakinan memadai
bahwa tujuan perusahaan dapat tercapai.
Pihak manajemen perusahaan bertanggung jawab membuat laporan
keuangan. Laporan keuangan suatu perusahaan tidak hanya digunakan oleh kalangan
intern perusahaan saja, tetapi juga oleh pihak-pihak di luar perusahaan yang berpegang
pada laporan keuangan tersebut untuk mengambil berbagai keputusan yang relevan.
Tujuan auditor melakukan pemeriksaan atas laporan keuangan perusahaan
adalah untuk memberikan pendapat mengenai kewajaran penyajian laporan keuangan
tersebut. Untuk mencapai tujuan tersebut, auditor hendaknya melakukan suatu perencanaan
pemeriksaan yang baik. Salah satu perencanaan pemeriksaan adalah dengan melakukan
pemahaman dan penilaian terhadap pengendalian intern perusahaan. Berdasarkan hasil
penelaahan dan penilaian atas pengendalian intern tersebut, auditor memutuskan apakah
pengendalian intern yang dimiliki perusahaan dapat diandalkan atau tidak. Semakin baik
pengendalian intern yang ada dalam perusahaan, maka semakin sempit ruang lingkup
pemeriksaan yang akan dilakukan auditor.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menggunakan metode deskriptif
analitis, yaitu mengumpulkan data mengumpulkan data yang sesuai dengan keadaan yang
sebenarnya sehingga dapat memberikan gambaran dan analisis yang sistematis, faktual,
akurat dan jelas tentang variabel yang diteliti. Data yang diperoleh baik melalui penelitian
kepustakaan maupun penelitian lapangan dengan menggunakan metode observasi,
penggunaan kuesioner, dan wawancara dengan pihak yang terkait.
Objek penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah RIAU JUNCTION, yang
merupakan anak cabang perusahaan yang fokus bergerak di bidang industri retail. Adapun
tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk membahas keandalan pengendalian intern
penjualan yang ditetapkan oleh RIAU JUNCTION dan untuk mengetahui sejauh mana
pengendalian intern penjualan dapat membantu auditor dalam menentukan ruang lingkup
pemeriksaan penjualan.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pengendalian intern
siklus penjualan yang dimiliki perusahaan telah cukup memadai, hal ini didukung dengan
penerapan komponen-komponen pengendalian intern didalam perusahaan dan adanya
pengendalian-pengendalian kunci dalam aktivitas transaksi penjualan. Dengan adanya
pengendalian intern yang memadai maka auditor dapat mengurangi luas pemeriksaan yang
akan dilakukan oleh auditor. Pada bagian akhir skripsi penulis memberikan beberapa saran
yang dapat digunakan untuk menyempurnakan pengendalian intern atas siklus penjualan
yang telah diterapkan perusahaan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp4229 | DIG - FE | Skripsi | AKUN SAN p/08 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain