Computer File
Analisis peranan prosedur pengendalian internal terhadap efektivitas penerimaan pelaporan surat pemberitahuan tahunan pajak penghasilan orang pribadi : studi kasus pada kantor pelayanan pajak pratama bandung Karees
Pajak Penghasilan yang merupakan pajak langsung adalah salah satu
penerimaan bagi negara yang dapat diperoleh dari orang pribadi maupun badan. Dalam
menerima pelaporan ini ada pengendalian internal dari organisasi (dalam hal ini Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees) agar target penerimaan pelaporan yang telah
ditetapkan dapat tercapai. Melalui penelitian ini, penulis ingin mengetahui bagaimana
prosedur pengendalian internal dalam penerimaan pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan
Pajak Penghasilan Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees,
kemudian bagaimana perbandingan antara prosedur serta kenyataan pengendalian internal
terhadap efektivitas penerimaan pelaporan Pajak Penghasilan Orang Pribadi, dan upaya
apa saja yang sudah dan akan dilakukan dalam hal pencapaian target penerimaan, serta
kelemahan apa yang ada di dalam prosedur pengendalian penerimaan pelaporan. Surat
Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Orang Pribadi.
Sebuah pengendalian internal merupakan sebuah proses di dalam sebuah
organisasi yang diimplementasikan oleh semua orang yang memiliki kepentingan di dalam
organisasi (dalam hal ini Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees). Tujuan saat
dilaksanakannya pengendalian internal di dalam sebuah organisasi adalah untuk menjaga
keamanan aset-aset perusahaan, memberikan informasi yang akurat dan dapat dipercaya,
serta agar semua hal yang diterapkan di dalam perusahaan dapat sesuai dengan hukum
yang berlaku di dalam sebuah negara. Jika dibandingkan prosedur dan kenyataan yang
terjadi dalam penerimaan pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan
Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees, sebenarnya tidak ada
perbedaan yang jauh, menurut pihak Kantor Pelayanan Pajak (bagian pelayanan)
pengendalian internal di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees sudah efektif,
namun tidak begitu menurut penulis. Menurut Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung
Karees, mereka sudah mencapai tingkat efektivitas pada tahun 2009, jumlah wajib pajak
aktif pada tahun 2009, yaitu sebanyak 47.048 orang. Jumlah ini sudah mencapai target yang
telah ditentukan, yakni sekitar 50%. Hal inilah yang menyebabkan Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Bandung Karees sudah mencapai tingkat efektivitas pada tahun 2009. Namun di
tahun 2010, jumlah wajib pajak aktif adalah sebanyak 74.540 orang, dan target yang dicapai
oleh Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees masih jauh di bawah target yang
telah ditetapkan, yaitu sebesar 62.5%.
Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode analisa deskriptif
yaitu metode yang berupa pengumpulan data pada perusahaan yang menjadi objek
penelitian, dan berdasarkan data-data yang diperoleh, disusun suatu gambaran yang
sistematis dan akurat untuk dianalisis, diteliti, dan diintreprestasikan. Metode analisa
deskriptif ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang keadaan objek penelitian yang
sesungguhnya melalui pengumpulan dan penyusunan data yang selanjutnya dianalisis dan
ditarik kesimpulan atasnya.
Penulis memberikan saran dalam rangka perbaikan pengendalian internal di
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees yang mungkin dapat diterapkan di Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees, yaitu meningkatkan kegiatan sosialisasi,
penyuluhan, dan pengarahan kepada wajib pajak dalam memenuhi kewajiban
perpajakannya; melakukan pendekatan persuasif kepada wajib pajak melalui media cetak
dan elektronik; peningkatan kinerja petugas pajak, peningkatan sarana dan prasarana yang
mungkin diperlukan untuk sosialisasi perpajakan, mengikutsertakan masyarakat dalam
program penyuluhan sadar pajak; dan menerapkan sanksi baik administrasi maupun non
administrasi secara konsisten.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp4291 | DIG - FE | Skripsi | AKUN MON a/11 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain