Computer File
Peranan process costing dalam meningkatkan laba pada divisi tenun PT Istana Baladewa
Sejak setahun terakhir ini negara-negara di dunia sedang dilanda krisis
ekonomi global. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang
mengalami juga dampak dari krisis ekonomi global ini. Faktor ekonomi makro
tersebut menyebabkan industri-industri di Indonesia mengalami persaingan yang
semakin ketat untuk tetap bertahan.
Salah satu industri yang mengalami persaingan sangat ketat adalah
industri sarung tenun. Hal ini menyebabkan perusahaan harus memikirkan cara-cara
yang dapat dilakukan agar dapat tetap bertahan di pasar. Untuk itu diperlukan alat
bantu untuk melakukan perencanaan dan pengendalian keuangan perusahaan yang
berupa informasi biaya yang akurat sehingga perusahaan dapat menentukan harga
jual hasil produksinya dan menetapkan strategi-strategi yang dapat meningkatkan
laba perusahaan.
Objek penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah PT Istana
Baladewa, sebuah perusahaan yang memproduksi sarung tenun secara masal,
menjahit dan memasarkan sarung tenun tersebut ke pasar nasional maupun
intemasional. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui peranan
process costing dalam meningkatkan laba pada PT Istana Baladewa.
Metode penelitian yang digunakan penulis adalah deskriptif analitis,
yaitu penelitian yang bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai situasi yang
terjadi di perusahaan yang diteliti dengan cara mengumpulkan data, mengklasifikasi,
mengolah data, menganalis dan membandingkannya berdasarkan teori yang sudah
ada dan akhirnya menarik kesimpulan serta memberikan saran berdasarkan hasil
pengolahan dan analis data tersebut.
Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh informasi bahwa PT
Istana Baladewa belum menerapkan proses akumulasi biaya dengan metode process
costing dalam menghitung harga pokok produk. Perusahaan juga tidak
membebankan nilai work in process dan memasukkan biaya dari proses lain ke
perhitungan harga pokok produk proses tenun. Selain itu, perusahaan hanya
menghitung harga pokok produk pada akhir tahun saja. Menurut perhitungan laba
yang dilakukan penulis, process costing berperan dalam meningkatkan laba pada PT
lstana Baladewa. Laba per produk yang dihasilkan meningkat cukup signifikan. Laba
sarong yang semula terlihat kurang menguntungkan, setelah dilakukan perhitungan
menggunakan metode process costing ternyata memberikan laba yang cukup besar
bagi perusahaan. Hal ini disebabkan karena ada biaya dari proses produksi lain yang
masih dalam proses tenun.
Setelah melakukan penelitian, penulis memberikan saran agar
perusahaan memperhitungkan nilai work-in-process inventory dalam perhitungan
harga pokok produk dan tidak memasukkan biaya dari proses lain ke perhitungan
harga pokok produk untuk proses tenun. Selain itu, harga pokok produk sebaiknya
dihitung tiap bulan sehingga perusahaan dapat memutuskan tentang penyesuaian
harga jual jika pada bulan tersebut terjadi perubahan pada biaya produksi.
Perusahaan sebaiknya menerapkan akumulasi biaya dengan metode process costing
dalam perhitungan harga pokok produk dan laba karena karakterisik perusahaan dan
data yang ada sekarang ini memadai untuk penerapan process costing.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp4558 | DIG - FE | Skripsi | AKUN LAV p/10 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain