Computer File
Dampak kerjasama Thames Water Ltd dan PAM Jaya terhadap human security warga Jakarta 2003-2006
Air merupakan unsur vital bagi mahluk hidup untuk bertahan hidup dan
berkembang. Pada tahun 2025, tiga miliar orang dari populasi dunia sebanyak 8,5 miliar akan menderita kekurangan atas air. Isu krisis air global ini telah menarik suatu tren akan komodifikasi dan privatisasi akan penyediaan air. Di beberapa Negara berkembang, kemampuan sektor publik dalam memenuhi hak individu atas akses terhadap air yang bersih dan teljangkau cukup memprihatinkan. Paltisipasi pihak swasta semula diharapkan dapat menghapus kendala-kendala yang ada dan meningkatkan akses individu pada air. Tujuan dari penelitian ini yakni menjelaskan
bagaimana keljasama antara PAM Jaya dan Thames Water Limited mempengalUhi warga Jakmta dalam konteks human security.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan pengumpulan
data dilakukan secara primer maupun sekunder. Teori-teori dalam hubungan internasional yang digunakan antara lain Isu Global, Globali sme, Human Security, dan Ekonomi Politik Internasional.
Hasil penelitian menunjukkan bagaimana proses privatisasi PAM Jaya tidak membawa hasil seperti yang diharapkan. Kenaikan harga telah mengancam akses warga Jakarta terhadap air minum yang sehat dan terjangkau. Hal tersebut telah memberi dampak pada aspek health security dengan meningkatnya wabah penyakit terkait air; serta aspek economic security dimana kenaikan tariff telah membebani pengeluaran rumah tangga serta mendorong perputaran siklus kemiskinan di Jakarta.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp13347 | DIG - FISIP | Skripsi | HI LAK d/07 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain