Computer File

Kerjasama FSC dan LEI dalam program sertifikasi ekolabel bagi petani hutan rakyat dan pengrajin mebel di Gunung Kidul ( 2005 - 2009 )

Sertifikasi ekolabel bagi kayu dan produk olahannya, khususnya mebel memberikan daya saing yang "lebih kompetitif dibandingkan produk sejenis yang tidak memiliki hal tersebut. Namun, tingginya biaya program sertifikasi ekolabel menyebabkan tidak dapat dijangkau oleh semua kalangan pengusaha hutan, terlebih bagi hutan yang dikelola berbasis masyarakat. Bahan baku industri mebel di Gunung Kidul berasal dari kayu hutan rakyat dimana jenis usahanya tergolong tradisfonal. Hal ini menarik perhatian Forest Stewardship Council (FSC) dan Lembaga Ekolabel indonesia (LEI) untuk bekerjasama dalam menyediakan program sertifikasi bagi para petani hutan rakyat dan pengusaha mebel di Kabupaten Gunung Kidul yang mayoritas pangsa pasar produknya ditujukan untuk komoditi ekspor Sertifikasi ekolabel dapat menjawab permintaan trend baru yaitu konsumen hijau (green consumerism) yang berkembang di negara-negara Eropa dan Amerika. Produk hasil sertifikasi kerjasama FSC dan LEI mampu masuk ke pasar Eropa dan Amerika Utara dimana menerapkan standar ramah lingkungan bagi produk impor yang masuk ke dalam negerinya.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

HI SUW k/11

Penerbit

Bandung : Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR., 2011

Deskripsi Fisik

xiii, 152 p. : il. ; 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

HI

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

5575 - FISIP

Pernyataan Tanggungjawab

Yosef Sumarlin Suwandi

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar