Computer File
Analisis respon dinamik Bendungan Jatigede, Jawa Barat
Bendungan Jatigede merupakan bendungan tipe urugan dengan tinggi 110m dan
memiliki lima tubuh bendungan yang disusun oleh material dengan karakteristik
yang berbeda. Analisis dilakukan pada kondisi bendungan awal (belum terisi air).
Analisis yang dilakukan terdiri dari analisis statik dan dinamik. Pada tahap anaJisa
statik digunakan program SIGMA/W untuk mengetahui besar tegangan dan
defonnasi yang terjadi pada bendungan pada kondisi awal maupun saat terisi air,
serta SEEP/W untuk mengetahui garis freatik pada bendungan. Karena bendungan
masih dalam tahap konstruksi maka analisis dilakukan untuk setiap kenaikan
ketinggian (tahap pembebanan). Pada analisa dinamik digunakan QUAKE/W
untuk mencari percepatan riwayat gempa yang terjadi pada tubuh bendungan,
kemudian digunakan SLOPE/W untuk mencari analisis stabilitas bendungan.
Dari hasil analisa diperoleh penurunan yang terjadi sebesar 5.579m. Untuk analisa
dinamik, rekaman gempa berasal dari sintetik akselerogram Island Park 1 selama
20.47 detik dengan akselerasi maksimum 0.594g yang dimodifikasi dengan
metode superposisi (Seed, Idriss, Kiefer 1969). Didapatkan riwayat gempa
horizontal yang dipakai berdasarkan gempa yang mempunyai akselerasi
maksimum sebesar 0.462g dan riwayat gempa vertikal sebesar 0.3003g. Gempa
terjadi selama 25.7 detik dengan interval 0.01 detik. Dari hasil analisa diperoleh
akselerasi gempa horisontal maksimum yang terjadi pada bendungan sebesar
3.38m/s^2 dan peralihan horisontal maksimum 1.389m. Faktor keamanan lereng
bendungan pada saat gempa diatas 1 yang menunjukkan bahwa bendungan aman
terhadap geser.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp15605 | DIG - FTS | Skripsi | GEOT VER a/09 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain