Computer File
Analisis penyelesaian keterlambatan jadwal pada proyek perluasan rumah sakit immanuel di kota Bandar Lampung
Dalam proses pengerjaan suatu proyek diperlukan manajemen konstruksi.
Manajemen konstruksi berfungsi sebagai perenCanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan, dan pengendalian agar pengerjaan suatu proyek dapat berjalan lancar
dan selesai sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Dalam kenyataannya, tetap
saja ada beberapa pekerjaan yang terlambat. Keterlambatan ini bisa disebabkan
oleh faktor-faktor seperti kesalahan dalam gambar proyek, cuaca, dan lain-lain
seperti yang terjadi dalam proyek perluasan rumah sakit Immanuel di
kota Bandar Lampung. Proyek ini mengalami keterlambatan karena terjadi
masalah finansial sehingga waktu yang tersisa berkurang 15 (lima belas) hari dari
seharusnya sehingga diperlukan solusi untuk mengatasinya dengan mempercepat
durasi pada beberapa pekerjaan. Cara-cara mempercepat durasi itu dengan
menambah jam lembur atu menambah jumlah tenaga kerja. Dari kedua cara
diatas dapat dicari solusi yang paling baik untuk mempercepat keterlambatan
pekerjaan. Cara yang paling baik adalah dengan cara menambah jumlah tenaga
kerja pada beberapa pekerjaan karena biaya yang diperlukan lebih rendah
dibandingkan a1ternatif yang lain. Masalah keterlambatan 15 (lima belas) hari
pada proyek perluasan rumah sakit Immanuel di kota Bandar Lampung dapat
diatasi dengan tambahan biaya sebesar Rp 14.035.864,-. (empat belas juta tiga
puluh lima ribu delapan ratus enam puluh empat) untuk penambahan tenaga kerja
pada beberapa pekerjaan jauh lebih efisien apabila dibandingkan dengan harus
membayar denda keterlambatan 15 hari sebesar Rp. 277.875.000,- (dua ratus tujuh
puluh tujuh juta delapan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah).
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp15697 | DIG - FTS | Skripsi | MRK FAR a/11 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain