Computer File

Studi perkuatan pada bangunan lima lantai yang mengalami penambahan lantai menjadi bangunan enam lantai

Perkembangan zaman yang terjadi saat ini telah membuat kehidupan
manusia menjadi semakin dinamis dari waktu ke waktu. Apabila rencana
pembangunan gedung berubah pada saat proses konstruksi telah berlangsung
sebagian, maka hal tersebut dapat berpengaruh pada desain dan proses
pelaksanaan selanjutnya. Contoh perubahan tersebut adalah dengan penambahan
satu lantai pada gedung. Oleh karena rencana gedung berubah sedemikian rupa
sehingga mengharuskan untuk adanya suatu perubahan desain atau bahkan
perkuatan pada elemen-elemen struktur. Dalam kasus ini untuk mengurangi
kemungkinan banyaknya perkuatan, maka dilakukan pengurangan beban pada
dinding bagian dalam gedung. Berdasarkan basil analisis studi kasus, ternyata
elemen-elemen struktur seperti pelat, balok, dan pondasi tidak memerlukan
perkuatan. Yang memerlukan perkuatan adalah kolom yang terletak pada lantai
satu, karena didapat ada beberapa kolom yang berada dalam keadaan kritis.
Perkuatan yang dilakukan berupa penambahan tulangan baja yang dibungkus
dengan beton. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan daya
dukung serta kapasitas dari kolom. Pada kasus ini dilakukan penambahan 8
tulangan baja D16 yang dibungkus beton setebal 115 mm di setiap sisi kolom.
Kata Kunci: Perkuatan, Penambahan Lantai

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

STR BOE s/11

Penerbit

Bandung : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR., 2011

Deskripsi Fisik

xv, 96 p. : il. ; 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

STR

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

5133 - FT

Pernyataan Tanggungjawab

Johan Christian Boediono

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar