Computer File
Transformasi pada rumah tinggal T-21 dan T-36 di tahap 1 Perumahan Bumi Adipura, Bandung
Bentuk rumah yang direalisasikan oleh developer seragam dan tidak melibatkan pemilik saat pembuatan rumah tersebul. Selama proses waktu, keadaan ekonomi dan
kebutuhan ruang berubah sehingga penghuni membutuhkan bentuk rumah yang berbeda, penghuni merenovasi rumahnya sesuai dengan kebutuhan. Maksud dari penelitian ini untuk
mengetahui transformasi desain yang terjadi, penyebab transformasi tersebut terjadi dan perbandingan desain sebelum dan sesudah mengalami transformasi.
Transformasi rumah tinggal merupakan fenomena yang terjadi pada peru mahan Bumi Adipura dengan sistem menjual kapling beserta bangunannya. Penelitian ini dibatasi pada tipe rumah T-21 dan T-36 pada tahap 1 pembangunan ( ± 471 unit) di perumahan Bumi Adipura.
Kedua tipe ini merupakan tipe terkecil dengan jumlah terbanyak (± 310 unit). Karena keterbatasan waktu dan keberatan penghuni, maka analisa hanya berdasarkan tujuh sampel yang ada. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan cara deskriptif, yang bersifat
mengungkapkan masalah secara terinci dari hasil pengamatan, wawancara dan dengan
literatur.
Kesimpulan dari hasil dari analisa penelitian ini adalah bahwa dari sampel yang diambil, transformasi yang teljadi adalah penambahan ruang yang mengakibatkan
penambahan luas bangunan. Perubahan yang terjadi dibagi ke dalam tiga jenis, yaitu penambahan ruang secara horizontal (extension) , vertikal (remodel) dan perubahan total (totally reconstructed). Faktor penyebab perubahan yang terjadi adalah karena, dimensi dan
fungsi ruang yang ada tidak mencukupi kebutuhan, terjadi penambahan jumlah anggota keluarga, faktor estetik juga kelebihan dana atau sebagai investasi.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp17696 | dig - FTA | Skripsi | ARS TJA t/07 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain