Computer File
Gaya arsitektur rumah tinggal karya Ir Soekarno di Bandung
Ir. Soekarno merupakan seorang sosok fenomenal yang membekas di hati setiap
rakyat Indonesia. Peran beliau sebagai pendiri bangsa ini, sudah tentu tidak
dipertanyakan lagi. Namun tidak banyak khayalak yang mengetahui akan karya -
karya Ir. Soekarno sebelum menjadi proklamator. Pekerjaan beliau sebelumnya,
adalah sebagai seorang arsitek yang telah merancang beberapa rumah di kota
Bandung. Bangunan hasil karya rancangan Ir. Soekarno, pada saat ini tidak
mendapatkan perhatian yang layak, yang tampak dari kondisi bangunan yang
tidak terawat. Bangunan-bangunan tersebut, sebagai suatu karya arsitektur yang
dibangun pada era kolonial, pasti memiliki gaya bangunan yang juga dipengaruhi
oleh gaya arsitektural yang berkembang pada era ini pula.
Berdasarkan pendapat dari Helen Jessup yang dikemukakan pada tahun 1984,
periode arsitektur kolonial dibagi menjadi 4 bagian. Keempat periode tersebut
adalah periode Closed Dutch Style, periode Empire Style, periode transisi, dan
periode Modern. Pembagian itu sendiri, didasari oleh perubahan penyikapan
bangunan terhadap iklim di Indonesia. Perubahan tersebut, tampak dari orientasi
bangunan, besaran teritis, penggunaan ventilasi pada bangunan, dan tata letak
ruangnya. Perubahan pada gaya tersebut, tampak didalam pembahasan yang
dirujuk dari buku preseden dalam arsitektur, yang membahas bangunan dari segi
perletakan, pembentukan massa, ornamen, denah dan sirkulasi ke ruang pakai,
struktur, pencahayaan alami, simetri, unit ke keseluruhan , hierarki dan skema
bangunan.
Berdasarkan hasil analisa, diketahui bangunan-bangunan hasil Ir. Soekarno,
memiliki beberapa ciri yang sesuai dengan ciri arsitektur kolonial pada masa
tersebut. C iri-ciri tersebut tidak hanya mengacu pada satu gaya didalam periode
tersebut, melainkan menunjukkan adanya padu-padan gaya yang dilakukan
beliau didalam setiap hasil karya rancangannya. Perpaduan tersebut
menyebabkan bangunan rumah tinggal hasil karya Ir. Soekarno memiliki suatu
kesesuaian dengan iklim tropis di kola Bandung, yang tampak dari penggunaan
teritis pada bangunan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp17783 | DIG - FTA | Skripsi | ARS RIN g/08 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain