Computer File
Teknik penanganan kerusakan bangunan konservasi akibat banjir rob : objek studi Kota Tua Jakarta
Kota Jakarta dari masa lalu ke masa sekarang dan masa yang akan datang
akan terus berkembang dari segi arsitektur. Perkembangan ini tidak akan terlepas dari
arsitektur masa lalu yang merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari rencana
perkembangan kota. Kota Jakarta merupakan kota yang berkembang dari kota pantai
dimana pada jaman kolonial belanda kawasan pelabuhan merupakan area pusat kota
yang sekarang dinamakan area Kota Tua. Area pusat kota ini lalu berpindah ke
selatan menjauh dari garis pantai karena bencana banjir dan wabah penyakit, lalu
area pusat kota baru ini dinamakan Menteng. Karena ditinggalkan, area Kota Tua
mengalami perusakan yang diakibatkan oleh banjir rob yang terus melanda kawasan
Kota Tua secara periodik, iklim dan perusakan alami karena tidak adanya perawatan
dari pemilik gedung. Oleh karenannya perlu dilakukan suatu studi terhadap kerusakan
yang terjadi dan bagaimana penanganan terhadap kerusakan tersebut.
Di dalam kawasan Kota Tua terdapat beberapa bangunan yang dapat mewakili
kerusakan secara fisik akibat dari banjir rob. Beberapa bangunan tersebut diantaranya
Museum Sejarah Jakarta - Taman Fatahilah, Museum Bahari, dan Galangan Kapal
Batavia. Ketiga bangunan tersebut terdapat pada area yang berbeda, sehingga
memiliki permasalahan banjir yang berbeda. Ketiga bangunan ini sudah mengalami
pemugaran dalam waktu yang berbeda, Museum Sejarah Jakarta pada tahun 1970,
Galangan Kapal Batavia pada tahun 1998, dan Museum Bahari pada tahun 2008.
iv
Akan tetapi masih ditemui masalah berkaitan dengan banjir pada bagian strukt ur,
dinding, kayu serta ketinggian peil lantai pada bangunan-bangunan tersebut. Tujuan
dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana teknik yang tepat untuk penanganan
bangunan-bangunan, khususnya bangunan konservasi dari bahaya banjr rob.
Diharapkan penelitian ini dapat berguna untuk melindungi bangunan-bangunan
konservasi yang berada pada area banjir karena kota-kota tua di Indonesia sebagian
besar berada pada area pesisir.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp17995 | DIG - FTA | Skripsi | ARS ANT t/09 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain