Computer File
Teknik konservasi pada Hotel Savoy Homann
Bandung adalah kota bersejarah dimana banyak terdapat bangunan-bangunan
peninggalan kolonial Belanda yang memiliki nilai tinggi dan harus dilestarikan sebagai
warisan budaya untuk generasi mendatang. Kegiatan konservasi di Indonesia belum
terlalu popular, sehingga masih sedikit orang yang mengerti mengenai teknik konservasi
yang tepat untuk kelas bangunan tertentu. Oleh karena itu perlu diadakan sebuah studi
mengenai teknik konservasi terhadap bangunan cagar budaya di Indonesia. Arsitektur
mempunyai peran penting dalam melestarikan kekayaan cagar budaya yang dimiliki
negara kita. Oleh karena itu, sangat penting bagi seorang arsitek untuk sadar dan
mengerti tentang teknik-teknik konservasi yang sesuai dengan keberadaan kita di negara
beriklim tropis.
Savoy Homann adalah bangunan cagar budaya karya seorang arsitek ternama
yang mendapat kategori A Maka, seharusnya Savoy Homann mendapat perlakuan
konservasi yang sangat teliti, yaitu dengan cara restorasi. Sudah banyak perubahan yang
dilakukan terhadap bangunan Savoy Homann sejak didirikan pada tahun 1939 hingga
sekarang. Sebagian besar perubahan bersifat rehabilitasi dan renovasi. Rehabilitasi
dilakukan pada fasad-fasad bangunan sedangkan renovasi dilakukan pada bagian
interior bangunan. Hanya sedikit aspek yang direstorasi pada bangunan ini. Adanya
perdebatan dikalangan para ahli mengenai pentingnya konservasi dan sejauh mana
mempertahankan bagian-bagian asli dari bangunan, sebaiknya juga menjadi perhatian
bagi para pemilik bangunan bersejarah agar mengerti dan menghargai kekayaan yang
dimilikinya.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp18004 | DIG - FTA | Skripsi | ARS WIB t/08 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain