Computer File
Wujud akulturasi arsitektur Kampung Kemuteran Gresik
Globalisasi menyebabkan pertukaran informasi bisa terjadi begitu cepat dan
dapat diakses oleh semua orang. Kemajuan teknologi dalam berbagai bidang membuat
segala sesuatu menjadi sangat mudah. Informasi mengenai suatu budaya dapat dengan
mudahnya diakses oleh setiap lapisan masyarakat, sehingga penggunaan dan
pencampuran budaya dapat terlihat di mana-mana. Sebagai dampaknya, akulturasi
budaya menjadi sangat beragam.
Gresik merupakan sebuah kota kecil yang memiliki nilai sejarah yang sangat
tinggi, di mana pelabuhan Gresik sebelum abad pertengahan merupakan salah satu
pelabuhan terbesar di pulau Jawa. Pelabuhan Gresik merupakan pintu masuk bari para
pedagang yang ingin berdagang di wilayah Jawa timur. Setelah Kolonialisasi masuk ke
pulau Jawa, pelabuhan Gresik ditutup oleh Belanda dan dipindah ke Surabaya. Hal
tersebutlah yang menyebabkan perkembangan Gresik menjadi terhenti. Kampung
Kemuteran merupakan salah satu dari sekian banyak kawasan di kota Gresik yang kaya
dengan akulturasi dan nilai sejarah.
Dari pernyataan di atas, akan sangat penting untuk menghidupkan kota Gresik
kembali karena potensinya yang sangat besar. Dengan adanya penjabaran yang jelas
tentang akulturasi budaya asing dengan budaya lokal dalah arsitektur kota Gresik, maka
pemerintah akan memiliki acuan desain yang baik untuk pengembangan arsitektur kota
Gresik di masa mendatang.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp18118 | DIG - FTA | Skripsi | ARS THE w/09 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain