Computer File
Pengaruh dosis Al2(SO4)3 dan nilai pH dalam limbah cair tahu terhadap penurunan cod setiap unit proses
Industri produksi tahu banyak dilaksanakan dalam skala rumah tangga
sehingga tidak ada pengolahan limbah cair tahu yang memadai pada industri tahu
skala rumah tangga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari proses
pengolahan limbah cair tabu dengan menggunakan koagulan aluminium sulfat,
serta mengetahui dosis, nilai pH, serta kecepatan flokulasi yang optimum untuk
proses pengolaban limbah tahu kedelai dan mengetahui penurunan COD pada
setiap unit proses pengolahan. Manfaat yang diharapkan dapat diperoleh bagi
dunia industri tahu adalah untuk mengembangkan proses pengolahan limbah cair
tahu menggunakan koagulan aluminium sulfat secara sederhana. Bagi pemerintah,
diharapkan penelitian ini bermanfaat untuk mengatasi masalah dan pencemaran
yang timbul akibat limbah cair tahu.
Metode penelitian dibagi menjadi dua bagian, yaitu percobaan
pendahuluan dan percobaan utama. Pada percobaan pendahuluan, digunakan
rancangan percobaan faktorial tunggal dengan parameter kecepatan flokulasi yaitu
20rpm, 30 rpm, 40 rpm, dan 50 rpm yang dilengkapi dengan analisis penurunan
COD. Pada percobaan pendahuluan juga dilakukan analisis waktu pengendapan.
Pada percobaan utama dilakukan dengan rancangan percobaan dua faktorial
dengan parameter berturut-turut nilai pH 6, 7, 8, dan 9, sedangkan konsentrasi
Ah(S04)3 berturut-turut adalah 125 ppm, 175 ppm, 250 ppm dan 300 ppm. Pada
percobaan utama dilakukan analisis varian penurunan nilai COD. Selanjutnya
pengolahan air limbah tahu dilanjutkan dengan aerasi dan saringan multimedia
yang terdiri dari pasir kuarsa, karbon aktif dan zeolit.
Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah kecepatan flokulasi
optimum adalah 40 rpm dengan penurunan COD sebesar 37,99%. Dosis Ah(S04)3
yang optimum untuk digunakan dalarn pengolahan limbah cair tahu adalah
sebesar 250 ppm dan nilai pH perlakuan adalah 8 dengan penurunan COD sebesar
59,24%. Persen penurunan COD pada setiap unit proses adalah 5,53% pada tahap
netralisasi ; 56,86% pada tahap koagulasi ; 40,3% pada tahap aerasi 4 vvm ; dan
69,73% pada tahap kolom multi media yang akan menghasilkan nilai COD akhir
sebesar 567 ppm dan TSS = 128 mg/L sehingga memenuhi standar baku mutu
limbah cair.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp21933 | DIG - FTI | Skripsi | TK ARM p/08 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain