Computer File
Pengaruh konsentrasi glukosa dan konsentrasi yeast ekstrak terhadap konsentrasi etanol secara fermentasi menggunakan zymomonas mobilis
Etanol merupakan alkohol primer yang banyak digunakan sebagai bahan
baku industri, seperti campuran minuman keras, campuran premium, dan bahan
bakar alternatif. Pada dasarnya etanol dapat diproduksi secara sintesis dengan
reaksi kimia atau secara biologis dengan fermentasi biomassa menggunakan
mikroba. Indonesia sebagai negara tropis memiliki beragam sumber daya alam
hayati yang berpotensi untuk dijadikan bahan baku fermentasi etanol. Salah
satunya adalah glukosa. Glukosa terdapat dalam berbagai baban pangan maupun sisa
pengolahan baban pangan seperti gula tebu.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi
glukosa dan konsentrasi yeast ekstrak untuk menghasilkan konsentrasi etanol yang
paling tinggi pada proses fermentasi glukosa menggunakan Zymomonas mobilis.
Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari tiga
tahap, yaitu tahap persiapan, tahap penelitian pendahuluan dan tahap penelitian
utama. Tahap persiapan adalah tahap pembuatan biakan murni dan pembuatan
inokulum. Penelitian pendahuluan yang dilakukan adalah menentukan jumlah
nutrisi optimal yang menghasilkan konsentrasi etanol tertinggi. Penelitian
pendahuluan dilakukan dengan variasi KH2PO4 (1 g/L; 2 g/L; 3 g/l) dan
(NH4)2S04 (0,5 g/L; 1g/L; 1,5 g/L). Penelitian utama dilakukan dengan variasi
konsentrasi glukosa (200 g/L, 250 g/L, dan 300 g/L) dan konsentrasi yeast ekstrak
(5 g/L, 10 g/L, dan 15 g/L). Analisis penelitian yang dilakukan meliputi
konsentrasi glukosa sisa, konsentrasi etanol dan pH. Rancangan percobaan
penelitian ini mengunakan metode ANOVA dan uji LSD.
Hasil penelitian ini, kondisi optimum untuk penelitian pendahuluan adalah
(NH4)2S04 l,5 g/L dan KH:zP04 3 g/L. Konsentrasi etanol yang didapatkan adalah
1,701% dengan konsentrasi glukosa sisa yaitu 156,42 g/L dan pH yaitu 3,855. Hasil
evaporasi diperoleh konsentrasi etanol yaitu 21,7718 g/L. Sedangkan untuk penelitian
utama kondisi optimum yaitu pada konsentrasi glukosa 300g/L dan konsentrasi yeast
ekstrak 5 g/L. Konsentrasi etanol yang didapatkan adalah 2,55% dengan konversi glukosa
61,92%. Jadi Kesimpulannya konsentrasi (Nl4hS04 , konsentrasi KH2S04,
konsentrasi glukosa dan konsentrasi yeast ekstrak berpengaruh terhadap
konsentrasi etanol.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp22078 | DIG - FTI | Skripsi | TK YUN p/11 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain