Computer File
Suatu tinjauan tentang investasi tanaman buah melon : studi kasus di Kelurahan Tarahan Propinsi Lampung
Melon termasuk salah satu jenis buah yang relatif belum lama dibudidayakan di
Indonesia, namun langsung populer di kalangan masyarakat luas. Daya pikat buah
melon bagi konsumen terletak pada cita rasanya yang enak, manis, beraroma wangi
dan khas, serta menyegarkan. Sedangkan daya tarik melon bagi pembudidayanya
adalah nilai ekonomis dan publisitas yang tinggi.
Di dalam penelitian ini ingin membahas tentang prospek pengembangan industri
tanaman buah melon ini di Kelurahan Tarahan Propinsi Lampung. Apakah usaha
yang dilakukan secara ekonomis layak untuk diusahakan. Di dalam setiap usaha
selalu terdapat biaya produksi dan pendapatan. Biaya produksi tanaman buah
melon merupakan modal yang harus dikeluarkan untuk membudidayakan tanaman
hingga diperoleh hasil buah-buahan dan ongkos pascapanen, bahkan sampai buah-buahan
tersebut dapat terjual. Sedangkan pendapatan adalah hasil yang kita terima
dari penjualan buah-buahan maupun penerimaan dari usaha-usaha sampingan.
Perbandingan antara biaya produksi dan pendapatan usaha tani menunjukan
keuntungan usaha. Ini memberikan gambaran kepada kita sebagai pengelola,
apakah usaha yang kita jalankan menguntungkan secara ekonomis atau tidak.
Kemampuan kita menyiasati faktor-faktor yang mempengaruhi biaya dan
pendapatan akan membawa kita pada posisi yang menguntungkan. Sedangkan
perhitungan yang digunakan adalah Break Event Point, Return on Investment dan
Benefit-Cost Ratio.
Hal lain yang juga dibahas dalam penelitian ini adalah apakah penggunaan input-input
produksi sudah efisien atau belum. Karena di dalam melakukan usaha,
pengusaha akan selalu berpikir bagaimana dia mengalokasikan sarana produksiatau
input yang dia miliki seefisien mungkin untuk memperoleh produksi yang maksimal.
Variabel input yang diteliti di sini adalah bibit, tenaga kerja, pupuk buatan dan obat-obatan
pertanian. Di dalam menganalisa tingkat efisiensi ini digunakan fungsi
produksi Cobb-Douglas menggunakan perangkat lunak komputer Micro TSP
sebagai alat bantu dalam mengolah data.
Hasil penelitian yang didapat menunjukan bahwa secara ekonomis industri tanaman
buah melon di kelurahan Tarahan ini layak untuk diusahakan tetapi penggunaan
input-input produksi bibit, tenaga kerja dan obat-obatan pertanian masih kurang
efisien, sedangkan penggunaan input pupuk buatan masih terlalu banyak. Dari hasil
yang didapat ini diharapkan dari sisi investor dapat memberikan gambaran
keuntungan yang akan diperoleh bila dia menginvestasikan -dananya di sektor
industri ini dan dari sisi produsen supaya dilakukan pembenahan-pembenahan agar
produksinya lebih efisien lagi untuk menaikan pendapatan usahanya.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp477 | DIG - FE | Skripsi | E.PEMB NUG s/02 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain