Computer File
Tinjauan aktivitas logistik dalam menunjang kelancaran operasi produk air minum dalam kemasan pada CV. Olympic Makmur Jaya - Magelang
Perusahaan yang diteliti penulis, adalah perusahaan yang bergerak
dalam bidang pembuatan air minum dalam kemasan (AMDK), yaitu CV. Olympic
Makmur Jaya, yang ada di kota Magelang. Air minum merupakan kebutuhan pokok
(primer) bagi setiap manusia. Seiring dengan meningkatnya standa'r~esehatan,
banyak orang yang memilih untuk mengkonsumsi air mineral dalam kemasan,
daripada harus memasak air secara konvensional, selain pertimbangan kebersihan
dan kesehatan, air mineral dalam kemasan pun disukai karena kepraktisannya.
Air minum dalam kemasan (AMOK) digolongkan sebagai consumer
convenience goods yang termasuk staple goods, bahkan pada saat - saat tertentu
dapat digolongkan pula sebagai emergency goods. Oleh karena itu, konsumen
menginginkan conveniency dalam memperolehnya, perusahaan dituntut untuk
mampu melaksanakan intensive distribution at the retail level seefektif dan efisien
mungkin. Agar semua itu dapat tercapai, perusahaan harus memiliki saluran
distribusi yang baik, bukan saja meliputi penanganan barang jadi, tetapi mulai dari
penanganan bahan baku, bahan pembantu, barang jadi, hingga sampai ke tangan
pembeli dalam kondisi baik, dalam jumlah dan waktu yang tepat. Kesemua aktivitas
tersebut terangkum dalam aktivitas logistik perusahaan.
Aktivitas logistik yang dilakukan oleh perusahaan merupakan suatu
ikatan mata rantai yang saling mempengaruhi satu sama lain, aktivitas - aktivitas
yang terdapat di dalamnya adalah order processing, procurement, inventory control,
material handling, warehousing, dan transportation.
Dari penelitian yang dilakukan oleh penulis pada perusahaan,
ditemukan beberapa permasalahan dalam aktivitas logistik perusahaan, yakni :
1. Bagaimana aktivitas Order Processing di perusahaan?
2. Bagaimana aktivitas Procurementdi perusahaan?
3. Bagaimana aktivitas inventory management di perusahaan?
4. Bagaimana aktivitas material handling di perusahaan?
5. Bagaimana aktivitas warehousing di perusahaan?
6. Bagaimana aktivitas transportation di perusahaan?
Hasil penelitian dan juga saran - saran pemecahannya, dapat
dirangkum sebagai berikut :
1. Terkadang terjadi kesalahan pencatatan pada aktivitas order processing, karena
pemesanan dilakukan melalui telepon. Sebaiknya perusahaan menggunakan
E-mail atau Fax dalam pencatatan pesanan.
2. Kurangnya kemampuan supplier dalam memenuhi permintaan perusahaan.
Sebaiknya perusahaan menggunakan JIT system atau menambah supplier.
3. Perusahaan tidak menentukan berapa banyak jumlah persediaannya, karena
persediaan hanya didasarkan pada kapasitas gudang. Sebaiknya perusahaan
melakukan inventory control.
4. Kurang memadainya alat bantu dalam proses material handling, karena
besarnya jumlah produksi perusahaan dalam sehari. Oleh karena itu sebaiknya
perusahaan menyediakan tambahan alat bantu.
5. Kurangnya kapasitas penyimpanan (gudang). Sebaiknya perusahaan
menambah kapasitas gudang (baik barang jadi maupun bahan baku).
6. Keterbatasan perusahaan melakukan pengiriman ke luar pulau Jawa, karena
mahalnya biaya. Sebaiknya perusahaan melakukan kerjasama dengan
perusahaan pelayaran.
Saran - saran diatas diharapkan dapat menjadi masukan bagi
perusahaan, dalam melaksanakan aktivitas logistiknya, agar dapat meningkatkan
kinerja perusahaan, sehingga mampu menciptakan customer satisfaction yang
diharapkan akan mampu mendorong terjadinya repeat purchase, yang pada
akhirnya akan menunjang kelancaran operasi produk perusahaan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp740 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ PUD t/04 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain