Computer File
Suatu tinjauan mengenai kebijakan piutang dan kinerja piutang pada divisi spare part di perusahaan X
Dewasa ini banyak perusahaan yang menawarkan produknya secara kredit.
Hal ini banyak dilakukan perusahaan untuk beberapa tujuan, misalnya untuk menarik
konsumen dan mendapatkan loyalitas dmi konsumennya, untuk meningkatkan
volume penjualan perusahaan, serta untuk bertahan dalam kondisi persaingan yang
begitu ketat.
Penjualan secara kredit adalah suatu kebijakan perusahaan dalam hal
penjualan barang dimana pembeli menerima barang terlebih dahulu dari penjual dan
pembayaran akan dilakukan di kemudian hari sesuai dengan persyaratan yang
disepakati kedua pihak.
Bila suatu pemsahaan melakukan penjualan secara kredit, berarti
perusahaan tersebut memiliki piutang dagang. Penjualan secara kredit secara tidak
langsung akan menghasilkan penerimaan kas, akan tetapi penjualan kredit juga
memiliki resiko bagi perusahaan, yaitu apabila piutang sulit ditagih atau tidak
tertagih di kemudian hari. Selain itu uang perusahaan yang tenanam dalam piutang
dagang akan menyebabkan perusahaan kehilangan pendapatan bunga yang dapat
diperolehnya apabila perusahaan menginvestasikannya dalam bentuk deposito atau
surat berharga lainnya.
Setiap perusahaan yang melakukan penjualan secara kredit, harus memiliki
kebijakan kredit yang baik. Perusahaan harus melakukan seleksi kredit agar
perusahaan dapat memberikan kredit kepada pelanggan yang tepat. Di samping itu
perusahaan juga wajih memonitor piutang dagang yang diberikan kepada pelanggan,
mengetahui kebiasaan membayar piutang para pelanggannya, serta secara giat
melakukan penagihan.
Efektif tidaknya pelaksanaan kebijakan kredit suatu perusahaan dapat dilihat
dan baik buruknya kinerja piutang perusahaan. Pendekatan yang umum digunakan
untuk menilai kinerja piutang perusahaan antara lain adalah dengan menghitung : (1)
Average Collection Period Ratio, (2) Aging Account Receivable dan (3) Receivable
Turnover.
Semakin cepatnya tingkat perputaran piutang perusahaan, semakin cepatnya
piutang dikumpulkan serta semakin kecilnya jumah piutang yang terlambat dibayar
menandakan semakin efektifnya kebijakan piutang serta kebijakan penagihan yang
dilakukan oleh suatu perusahaan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp2998 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ YUL s/03 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain