Computer File
Penilaian pengendalian internal siklus penjualan sebagai alat bantu bagi auditor dalam menentukan ruang lingkup pemeriksaan atas rekening penjualan : studi kasus pada CV. Tunas Artha Nugraha, Garut
Ditengah persaingan bisnis yang ketat, perusahaan yang berorientasi laba akan menaruh
perhatian yang sangat besar kepada aktivitas penjualannya. Hal itu dilakukan agar
keberadaanya dapat bertahan terus. Penanganan yang baik atas aktivitas penjualan
dimungkinkan bila perusahaan melaksanakan suatu sistem manajemen yang mampu
mengarahkarn perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Dalam usahanya menyelaraskan kegiatan perusahaan dengan tujuan yang
telah ditetapkan, manajemen memerlukan alat bantu dalam pengelolaan perusahaan yang
berupa pengendalian internal. Pengendalian internal tidak menjamin untuk sama sekali
meniadakan semua kemungkinan terjadinya kesalahan atau penyelewengan, tetapi
pengendalian internal berfungsi sebagai alat pencegahan untuk mendeteksi adanya
kemungkinan kesalahan-kesalahan atau penyelewengan-penyelewengan, sehingga hal
tersebut dapat diketahui dan segera diatasi.
Pengendalian internal memiliki tujuan yaitu untuk meningkatkan efisiensi
dan efektivitas operasi perusahaan, memperoleh laporan keuangan yang andal, serta
mendorong dipatuhinya hukum dan peraturan yang berlaku. Selain manajemen, adapun
pihak diluar perusahaan yaitu auditor yang membutuhkan pengendalian internal. Auditor
perlu memahami pengendalian internal yang terdapat pada suatu perusahaan untuk
menentukan sifat, waktu, dan luas pemeriksaan yang akan dilakukan. Apabila setelah didapat
pemahaman dan penilaian atas pengendalian internal perusahaan, auditor menyimpulkan
bahwa pengendalian internal yang dimiliki perusahaan andal, maka auditor dapat
mempersempit luas pemeriksaan yang akan dilakukan.
Pada penilaian pengendalian internal yang dilakukan, penulis membatasi
hanya pada siklus penjualan saja Hal ini dikarenakan penjualan merupakan sumber
pendapatan utama perusahaan. Untuk menilai keandalan pengendalian internal dalam siklus
penjualan, diperlukan pemahaman atas pengendalian internal siklus tersebut yaitu dengan
memahami setiap unsur pengendalian internal perusahaan, yaitu lingkungan pengendalian,
penilaian risiko, aktivitas pengendalian, sistem informasi dan komunikasi dan pemantauan.
Tujuan penyusunan skripsi ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan
dan pelaksanaan pengendalian internal pada siklus penjualan dilakukan oleh perusahaan;
untuk mengetahui apakah pengendalian yang diterapkan oleh perusahaan telah memadai; dan
untuk mengetahui bagaimana pengaruh hasil penilaian pengendalian internal siklus
penjualan terhadap luas pemeriksaan.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analitis
sedangkan untuk pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, pengamatan
langsung, dan penelitian kepustakaan.
Berdasarkan hasil penelitian, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa
pengendalian internal siklus penjualan CV. Tunas Artha Nugraha cukup memadai, karena
didukung dengan penerapan unsur-unsur pengendalian internal di dalam perusahaan dan
terdapat beberapa kekuatan walaupun juga ditemukan beberapa kelemahan. Penulis
memberikan beberapa rekomendasi berupa saran yang mungkin dapat berguna bagi pihak
auditor dalam menentukan ruang lingkup pemeriksaan atas rekening penjualan dan bagi
pihak manajemen dalam meningkatkan keandalan pengendalian internal untuk mendukung
kewajaran penyajian nilai penjualan dalam laporan keuangan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp3747 | DIG - FE | Skripsi | AKUN GAN p/05 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain