Computer File

Pemeriksaan operasional terhadap persediaan bahan baku dalam rangka meningkatkan efisiensi di P.T. Tatalogam Lestari, Bekasi

Untuk dapat bersaing di pasar yang kompetitif perusahaan dituntut untuk
meningkatkan efisiensi di segala bidang. Salah satu cara yang dapat ditempuh perusahaan
yaitu dengan meningkatkan pengendalian terhadap persediaan untuk menekan biaya
produksi. Persediaan bahan baku adalah salah satu unsur utama dalam proses produksi dan
juga merupakan investasi pang penting serta harta lancar terbesar dalam neraca. Selain itu,
persediaan bahan baku adalah aktiva yang mudah usang, rusak, mengalami penurunan harga
pasar, dan dapat menimbulkan kelebihan biaya. Oleh karena itu diperlukan perhatian yang
besar dari pihak manajemen perusahaan untuk memelihara saldo persediaan bahan baku
yang cukup dengan biaya seminimal mungkin.
Untuk dapat mengadakan pengendalian persediaan yang baik memerlukan adanya
suatu rencana yang terkoordinasi dengan baik antar senlua fungsi dalam organisasi dan
infomasi yang akurat. Selain itu juga untuk keberhasilan pelaksanaan pengendalian
persediaan bahan baku dibuhdkan adanya penetapan tanggwg jawab yang jelas terhadap
persediaan, sasaran dan kebijaksanaan yang dirumuskan dengan baik, fasilitas pergudangan
dm paneliharaan yang layak, klasifikasi dan identifikasi persediaan bahan baku yang baik,
serta catatan dan laporan yang cukup. Untuk mencapai tingkat persediaan yang optimum
memerlukan teknik-teknik pengendalian persediaan penulis akan membahas lebih dalam
tehuk pengendalian mnenggunakm metode EOQ.
Metode penelitian yang diutamakan dalam penelitian ini adalah metode analisis
deskriptif dan analisa statistik. Metode analisis deskriptif digunakan uutuk mendapatkan
gambaran yang cukup jelas atas keadaan obyek yang diteliti dengan cara mengumpulkan,
menyajikan dan menganalisa data untuk kemudian didapatkan kesimpulan dan saran
perbaikan. Analisa statistika yang digtumkan adalah metode EOQ, perhitungan matematis
yang digunakan untuk menentukan jumlah persediaan yang optimum bagi perusahaan.
Masalah yang terdapat pada P.T. Tatalogam Lestari adalah perusahaan sering
mengalami kelebihan persediaan yang mengakibatkan tidak efisiennya biaya yang
dikeluarkan perusahaan atas persediaan. P.T. Tatalogan Lestari sebaiknya menggunakan
metode pesanan yang ekonomis dalam mengendalikan persediaan bahan baku dan bahan
pembantunya agar perusahaan dapat meminimalkan biaya persediaan bahan baku dan bahan
pembantu yang meliputi biaya pemesanan dan pemilikan.Perusahaan juga sebaiknya
mnenghitung persediaan pengaman (Safety Stock) dan menentukan kapan pemesanan bahan
kembali dilakukan (Reorder Point) untuk dapat mengatasi masalah tenggang waktu
pengiriman bahan dan mengetahui saat yang paling tepat unhk melakukan pembelian bahan.
Hal ini akan mencegah terjadinya stock out cost.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

AKUN KUR p/02

Penerbit

Bandung : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR., 2002

Deskripsi Fisik

viii, 72 p. : il. ; 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

AKUN

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Andy Kurniawan

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar