Computer File
Pemeriksaan operasional atas pelaksanaan strategi bauran pemasaran untuk meningkatkan kepuasan konsumen : studi kasus pada PT HERO Supermarket Cabang Badranaya, Bandung
Setelah melalui krisis moneter yang berkepanjangan sejak tahun 1997, penurunan pendapatan riil masyarakat yang diakibatkan oleh kenaikan harga produk serta penurunan daya beli masyarakat tidak dapat dipulihkan secara langsung. Ditambah dengan akan diadakannya persaingan ekonomi secara global melalui perdagangan pasar bebas di tahun 2003, perusahaan semakin dituntut untuk dapat melakukan aktivitas usahanya seefektif dan seefisien mungkin agar dapat mempertahankan eksistensinya.
Usaha yang dapat dilakukan perusaha untuk dapat tetap eksis adalah dengan memenuhi apa yang dibutuhkan dan apa yang diinginkan konsumen serta menciptakan rasa puas bagi konsumen dalam mengkonsumsi produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut. Sedangkan cara yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen diantaranya adalah dengan menerapkan strategi bauran pemasaran seefektif dan seefisien mungkin sehingga dapat menciptakan tingkat kepuasan yang lebih baik dibandigkan dengan para pesaing.
Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaau strategi bauran pemasaran dapat mempengaruhi tingkat kepuasan konsumen, penulis telah melakukan studi kepustakaan maupun penelitian lapangan dengan melakukan observasi langsung ke tempat obyek penelitian, yaitu PT HERO Supermarket Cabang Badranaya, Bandung; wawancara dengan orang-orang yang berkaitan, mulai dari pihak manajemen, pegawai front line, sampai ke pengunjung; serta menyebarkan kuesioner kepada para penguujung untuk mengetahui penilaian mereka terhadap strategi bauran pemasaran yang dilakukan perusahaan, maupun seberapa besar tingkat kepuasan mereka terhadap pelaksanaan strategi tersebut.
Dari hasil analisa atas pelaksanaan strategi bauran pemasaran serta analisa mengenai tingkat kepuasan konsumen, kita dapat mengetahui bahwa ada beberapa indikator yang sudah baik dan beberapa indikator yang kurang baik. Di mana indikator-indikator tersebut secara bersama memperlihatkan seberapa besar tingkat kepuasan konsumen yangtelah dicapai melalui strategi bauran pemasaran yang telah diterapkan.
Untuk mengetahui kuat lemahnya hubungan antara strategi bauran pemasaran dengan tingkat kepuasan konsumen, penulis melakukan analisa korelasi Rank Spearman, di mana penulis mendapatkan hasil sebesar 0,67 yang menunjukan adanyahubungan yang cenderung kuat antara strategi bauran pemasaran yang diterapkan dengan tingkat kepuasan konsumen yang dicapai.
Sedangkan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi dari strategi bauran pemasaran yang dilaksanakan terhadap tingkat kepuasan yang dicapai, penulis menggunakan perhitungan koefisien determinan. Dari perhituugan tersebut, didapat hasil sebesar 45,092% yang artinya strategi yang dilaksanakan memiliki kontribusi sebesar 45,092% terhadap tingkat kepuasan yang dicapai.
Dari hasil penelitian, penulis menyarankan agar perusahaan mempertahankan indikator-indikator dan persepsi konsumen yang positif mengenai perusahaan, serta terus menerus melakukan perbaikan dalam strategi bauran pemasaran agar dapat mengubah indikator-indikator yang kurangbaik menjadi lebih baik.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp5825 | DIG - FE | Skripsi | AKUN SET p/01 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain