Computer File
Peran pemeriksaan operasional terhadap proses produksi sebagai alat bantu manajer dalam meningkatkan kualitas produk pada PT. Grand Textile
Pada awal produk-produk konsumtif mulai diperjual belikan, manusia hanya memanfaatkan
produk tersebut sebatas manfaat praktisnya. tetapi lambat laun manusia mengalami
perubahan-perubahan psikologis yang berdampak terhadap pola pikir mereka terhadap
suatu produk. Pada perkembangannya manusia tidak hanya menggunakan saja, tetapi mulai
menuntut kepuasan terhadap produk-produk yang mereka konsumsi. Salah satu dimensi
kepuasan konsumen yang berkaitan dengan produk adalah kualitas produk itu sendiri.
Dalam menghasilkan produk-produk yang berkualitas diperlukan suatu tahapan
atau proses dari mulai pencarian bahan baku sampai dengan proses pengubahan bahan
baku tersebut menjadi barang jadi, proses yang terakhir ini sering kita kenal dengan nama
proses produksi.
Secara umum dalam rangkaian proses di atas proses produksi merupakan bagian
yang memiliki peranan sangat penting, karena pada tahap ini terjadi proses perwujudan
suatu konsep menjadi bentuk produk yang nyata melalui perubahan bahan baku menjadi
produk jadi yang memiliki nilai tambah.
Pemeriksaan operasional adalah suatu proses untuk menganalisis operasi dan
aktivitas internal untuk mengidentifikasi area dalam upaya melakukan perbaikan yang
positif dalam program perbaikan yang berkelanjutan. Pemeriksaan operasional dapat
memonitor, mengidentifikasikan critical problem area, memberikan saran, serta alternatif
pemecahannya.
Peran manajemen dalam mengontrol proses produksi ini sangatlah besar,
manajemen harus melakukan operasional audit (pemeriksaan operasional) atas fungsi
produksi perusahaan. Pemeriksaan operasional adalah suatu proses untuk menganalisis
operasi dan aktivitas internal untuk mengidentifikasi area dalam upaya melakukan
perbaikan yang positif dalam program perbaikan yang berkelanjutan. Pemeriksaan
operasional dapat memonitor, mengidentifikasikan critical problem area, memberikan
saran, serta alternatif pemecahannya.
Metode penelitian yang diterapkan dalam penyusunan skripsi ini adalah pendekatan
kasus dengan metode deskriptif analitis, yang bertujuan untuk memberikan gambaran
mengenai keadaan perusahaan yang diteliti secara sistematis dan akurat, dengan cara
menyusun, mengumpulkan dan menganalisis data untuk kemudian ditarik kesimpulan yang
dijadikan dasar untuk mengajukan saran. Teknik penelitian yang digunakan untuk
memperoleh data adalah field study (studi lapangan) dan library study (studi kepustakaan).
Dalam skripsi ini, penulis mencoba untuk membahas kendala-kendala yang
dihadapi oleh PT Grand Textile di mana terjadi ketidak seimbangan selisih pertumbuhan
antara rencana dibandingkan aktual untuk total produksi secara keseluruhan dengan total
produksi kualitas AA, A1, dan A, selain itu penulis memberikan beberapa saran/rekomendasi
sebagai hasil dari pemeriksaan operasional yang dilakukan penulis, diharapkan dapat
mengatasi berbagai masalah dalam proses produksi di PT Grand Textile serta kerugian-
kerugian yang mungkin timbul dapat dikurangi. Dengan demikian perusahaan dapat
meningkatkan efektifitas dan efisiensi kegiatan operasi perusahaan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp5858 | DIG - FE | Skripsi | AKUN PUN p/04 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain