Computer File
Analisis pengendalian persediaan bahan baku dengan menggunakan sistem klasifikasi ABC dan Economic Order Quantity di perusahaan Alpa Bandung
Sekarang ini para pengusaha banyak mengalami kendala dalam meningkatkan usahanya. Dengan kondisi sulit seperti itu, memiliki suatu keunggulan di banding pesaingnya amatlah penting karena akan menambah nilai di mata konsumen dan memberikan kesan yang baik di benak konsumen. Terdapat banyak jenis keunggulan yang dapat dimiliki oleh suatu perusahaan seperti: efisiensi dalam berproduksi, dapat mengurangi pemborosan dalam kegiatan usahanya, memiliki kualitas yang baik dalam sumber daya manusia, mesin, peralatan, modal, tenaga kerja, bahan baku dan waktu.
Bahan baku merupakan salah satu elemen utama dalam proses produksi. Memiliki persediaan yang cukup akan membuat proses produksi berjalan dengan lancar dan dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Karena itulah perusahaan harus lebih memperhatikan masalah persediaan bahan baku, terutama masalah biaya persediaan karena biaya berhubungan dengan keuntungan yang akan diperoleh perusahaan. Kelebihan persediaan akan meningkatkan biaya penyimpanan di perusahaan dan meningkatkan resiko akan kelebihan bahan baku tersebut. Sebaliknya kekurangan persediaan akan menghambat proses produksi dan perusahaan tidak dapat menyelesaikan produksi tepat pada waktunya
Mengingat pentingnya mengelola persediaan, maka perusahaan harus mengawasi masalah persediaan bahan baku tersebut. Tujuannya menjaga agar tingkat persediaan tetap berada pada tingkat optimum, tidak kelebihan dan tidak kekurangan.Ada tiga model persediaan yang ada: model probabilistik, model deterministik, dan model stokasitik. Penulis menggunakan model deterministik karena sistem ini yang paling cocok diterapkan ddam perusahaan ALPA di mana penelitian ini berlangsung.
ALPA adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan suku cadang kendaraan bermotor dua. Ada 23 jenis produk jadi yang dihasilkan dan ada 11 jenis bahan baku yang diperlukan untuk membuat produk jadi tersebut. Model Pengendalian persediaan yang digunakan adalah : Economic Order Quantity (EOQ). Ada 2 jenis biaya yang harus dipertimbangkan dengan menggunakan model EOQ yaitu biaya pemesanan dan biaya penyimpanan. Setelah penghitungan dan analisis dengan menggunakan sistem klasifikasi ABC dan EOQ, ada tiga jenis bahan baku yang termasuk ke dalam kelas A sistem klasifikasi ABC, yaitu : plat azer 2.3 mm, plastik, dan bahan elektroplating. Selain itu ada perbedaan yang nampak dalam hal biaya antara sistem kebijakan perusahaan dan model EOQ. Perusahaan dapat menghemat biaya jika menggunakan model EOQ sebesar : untuk Plat azer 2.3 mm 74.27%, untuk plastik 47.96%, untuk bahan elektroplating 58.78%.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp12255 | DIG - FISIP | Skripsi | NIAG.BIY MAR a/00 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain