Computer File
Analisis pengendalian kualitas proses linking untuk mengurangi kegagalan produk sweater pada PT X di Bandung
Dalam dunia bisnis yang semakin berkembang ini, persaingan antar produsen
merupakan hal yang wajar dan tak dapat dihindari. Persaingan tersebut terjadi karena
para produsen berusaha agar produknya yang dipilih oleh konsumen sehingga
produsen dapat memperoleh keuntungan. Untuk itu, para produsen harus
menunjukkan kelebihan dari produk yang ditawarkannya. Salah satu kelebihan yang
dapat ditunjukkan adalah kualitas produk yang baik. Dengan kelebihan dalam hal
kualitas ini maka produsen dapat meraih kepercayaan konsumen.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas
pengendalian kualitas proses perusahaan saat ini, serta menerapkan statistical quality
control pada proses linking, lalu diagram pareto untuk membantu mengetahui jenis
kegagalan yang paling sering muncul pada proses linking, dan diagram sebab akibat
untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kegagalan produk pada proses linking.
Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus, dan jenis penelitian ini
adalah deskriptif-analitis. Adapun penelitian dilakukan di PT X yang berlokasi di
Jalan Raya Lembang, Kabupaten Bandung. PT X adalah perusahaan yang bergerak
dibidang industri rajut, yang memproduksi produk rajutan berupa sweater serta
berorientasi ekspor.
Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa aktivitas pengendalian kualitas
proses linking yang selama ini dilakukan perusahaan adalah dengan cara memeriksa
secara visual, akan tetapi aktivitas tersebut belum berjalan secara maksimal karena
masih banyak dihasilkannya produk cacat. Dari penerapan statistical quality control,
diketabui adanya penyimpangan berupa 7 titik berturut-turut terletak pada sisi bawah
garis tengah, yang disebut pelarian, kemudian dengan diagram pareto diketahui
bahwa jenis cacat terbanyak yang dihasilkan dari proses linking adalah jenis cacat
pasang kerab yaitu sebesar 74,12 %, dan dari diagram sebab akibat diketahui faktor-faktor
utama terjadinya jenis cacat pasang kerah pada proses linking adalah karena
faktor tenaga kerja, metode kerja, lingkungan kerja,dan mesin yang digunakan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp12300 | DIG - FISIP | Skripsi | NIAG.ORG TUN a/03 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain